Klaster Pabrik Miras, 13 Warga Desa Pandanlandung yang Positif COVID-19 Tersebar di 3 Dusun
loading...
A
A
A
MALANG - Pemerintah Desa Pandanlandung, bersama para relawan Swadeshi, harus bekerja keras membantu penanganan warga yang menjalani isolasi mandiri akibat terpapar COVID-19 di tempatnya bekerja, yakni di sebuah pabrik minuman keras (Miras).
Ada 13 warga di Desa Pandanlandung, yang merupakan karyawan di pabrik miras tersebut, dinyatakan positif COVID-19 . Selain itu, dari hasil tracing yang dilakukan oleh Satgas COVID-19 Desa Pandanlandung, ada sebanyak 34 warga yang kontak erat dengan karyawan positif COVID-19 .
Sekretaris Desa Pandanlandung, Bagus Sadewo menyebutkan, 13 karyawan pabrik yang dinyatakan positif COVID-19 ini tersebar di tiga dusun yang ada di Desa Pandanlandung. Yakni di Dusun Santren, Dusun Krajan, dan Dusun Pandan Selatan.
"Mereka semuanya menjalani isolasi mandiri, dengan pengawasan ketat dari Pemerintah Desa Pandanlandung, dibantu petugas Puskesmas Wagir, serta Satgas COVID-19 Desa Pandanlandung, dan relawan Swadeshi," tegasnya.
Selama menjalani isolasi mandiri, warga yang positif COVID-19 maupun kontak erat, akan mendapatkan pasokan kebutuhan makanan sehari-hari dari Pemerintah Desa Pandanlandung. Anggaran untuk pasokan logistik tersebut, menurut Bagus diambilkan dari APBDes.
Selain itu, menurut Bagus, pabrik tempat para warga ini bekerja, juga akan memberikan bantuan pasokan logistik bagi yang menjalani isolasi mandiri. "Kami sudah berkoordinasi dengan pabrik, dan mereka bersedia membantu untuk pasokan logistiknya," tuturnya.
Ada 13 warga di Desa Pandanlandung, yang merupakan karyawan di pabrik miras tersebut, dinyatakan positif COVID-19 . Selain itu, dari hasil tracing yang dilakukan oleh Satgas COVID-19 Desa Pandanlandung, ada sebanyak 34 warga yang kontak erat dengan karyawan positif COVID-19 .
Sekretaris Desa Pandanlandung, Bagus Sadewo menyebutkan, 13 karyawan pabrik yang dinyatakan positif COVID-19 ini tersebar di tiga dusun yang ada di Desa Pandanlandung. Yakni di Dusun Santren, Dusun Krajan, dan Dusun Pandan Selatan.
Baca Juga
"Mereka semuanya menjalani isolasi mandiri, dengan pengawasan ketat dari Pemerintah Desa Pandanlandung, dibantu petugas Puskesmas Wagir, serta Satgas COVID-19 Desa Pandanlandung, dan relawan Swadeshi," tegasnya.
Selama menjalani isolasi mandiri, warga yang positif COVID-19 maupun kontak erat, akan mendapatkan pasokan kebutuhan makanan sehari-hari dari Pemerintah Desa Pandanlandung. Anggaran untuk pasokan logistik tersebut, menurut Bagus diambilkan dari APBDes.
Selain itu, menurut Bagus, pabrik tempat para warga ini bekerja, juga akan memberikan bantuan pasokan logistik bagi yang menjalani isolasi mandiri. "Kami sudah berkoordinasi dengan pabrik, dan mereka bersedia membantu untuk pasokan logistiknya," tuturnya.