PKK Gowa Gelar Tes Kompetensi untuk Tingkatkan Kapasitas Kader Posyandu
loading...
A
A
A
GOWA - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga atau (TP PKK) Kabupaten Gowa, akan melakukan uji kompetensi bagi seluruh kader Posyandu.
Anggota Pokja IV TP PKK Kabupaten Gowa , dr Tri Octaviyani mengatakan, tes kompetensi ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan dan pengetahuan seluruh kader Posyandu yang ada di Kabupaten Gowa.
"Ini sebagai salah satu upaya kita untuk meningkatkan kapasitas kader Posyandu, utamanya dalam mendukung program penanganan dan pencegahan stunting ," ujarnya saat dikonfirmasi Senin (28/6/2021).
Dirinya mengungkapkan, tes kompetensi ini akan dilakukan secara serentak di 18 kecamatan di Kabupaten Gowa yang dijadwalkan pada selasa tanggal 29 Juni 2021.
"Mereka akan diuji tes tulis sebanyak 30 nomor soal. Pelaksanaan kegiatan wajib memperhatikan upaya pengendalian penyebaran Covid-19 dengan protokol kesehatan serta tetap memprioritaskan kesehatan pribadi," jelasnya.
Tri menambahkan dalam tes kompetensi ini, seluruh kader Posyandu akan diuji dengan sejumlah materi, seperti materi tentang Posyandu dasar dan Posyandu inti serta terkait penanganan stunting.
"Selain itu ada juga materi inti Posyandu, ASI, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), stunting, Anc (Antenatal Care) persalinan dan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS PK)," tambahnya.
Ketua TP PKK Kabupaten Gowa , Priska Paramita Adnan menyebutkan PKK Kabupaten Gowa tahun ini memiliki 3 (tiga) program besar dari pusat, salah satunya adalah penanganan stunting. Sementara dua diantaranya yaitu penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pasca pandemi.
"Tiga hal ini adalah PR besar kita yang nantinya kita semua harus sama-sama melihat ekonomi, memulihkan pandemi dan juga sama-sama berperilaku hidup bersih dan sehat sehingga pandemi ini senantiasa dan insya Allah dapat segera berlalu," ujarnya.
Anggota Pokja IV TP PKK Kabupaten Gowa , dr Tri Octaviyani mengatakan, tes kompetensi ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan dan pengetahuan seluruh kader Posyandu yang ada di Kabupaten Gowa.
"Ini sebagai salah satu upaya kita untuk meningkatkan kapasitas kader Posyandu, utamanya dalam mendukung program penanganan dan pencegahan stunting ," ujarnya saat dikonfirmasi Senin (28/6/2021).
Dirinya mengungkapkan, tes kompetensi ini akan dilakukan secara serentak di 18 kecamatan di Kabupaten Gowa yang dijadwalkan pada selasa tanggal 29 Juni 2021.
"Mereka akan diuji tes tulis sebanyak 30 nomor soal. Pelaksanaan kegiatan wajib memperhatikan upaya pengendalian penyebaran Covid-19 dengan protokol kesehatan serta tetap memprioritaskan kesehatan pribadi," jelasnya.
Tri menambahkan dalam tes kompetensi ini, seluruh kader Posyandu akan diuji dengan sejumlah materi, seperti materi tentang Posyandu dasar dan Posyandu inti serta terkait penanganan stunting.
"Selain itu ada juga materi inti Posyandu, ASI, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), stunting, Anc (Antenatal Care) persalinan dan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS PK)," tambahnya.
Ketua TP PKK Kabupaten Gowa , Priska Paramita Adnan menyebutkan PKK Kabupaten Gowa tahun ini memiliki 3 (tiga) program besar dari pusat, salah satunya adalah penanganan stunting. Sementara dua diantaranya yaitu penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pasca pandemi.
"Tiga hal ini adalah PR besar kita yang nantinya kita semua harus sama-sama melihat ekonomi, memulihkan pandemi dan juga sama-sama berperilaku hidup bersih dan sehat sehingga pandemi ini senantiasa dan insya Allah dapat segera berlalu," ujarnya.
(agn)