Mengharukan, Ibunda Pengantin Pria Ungkap Percakapan Terakhir Anaknya Sebelum Loncat dari Lantai 7

Senin, 31 Mei 2021 - 23:46 WIB
loading...
A A A
Mengharukan, Ibunda Pengantin Pria Ungkap Percakapan Terakhir Anaknya Sebelum Loncat dari Lantai 7


Sementara untuk cerita mistisnya, diketahui lokasi hotel berbintang tersebut dahulunya merupakan sebuah rumah sakit. Bermula pada tahun 1936, saat itu pemerintah Belanda mendirikan Koningen Wilhelmina Ziekenheuis (KWZ) di lokasi Gunung Wenang, Manado. Lalu, pada saat bala tentara Jepang datang dan menduduki Manarou, RS ini kemudian berganti nama menjadi Kaigun Byoo-in.

Setelah Indonesia merdeka, namanya kemudian berganti menjadi RS Gunung Wenang Manado. Pada 9 Februari 1995, RS ini kemudian pindah ke lokasi yang lebih memadai dan lebih luas di daerah Malalayang Manado atau yang sekarang bernama RSUP Prof. dr. R.D. Kandou. Setelah lama terlantar, pada tahun 2008 dilokasi itu kemudian didirikan sebuah hotel mewah berbintang 5.

Sementara, Kapolsek Wenang AKP Emilda Sonu saat dikonfirmasi oleh MNC Portal Indonesia (MPI) terkait motif dari kejadian tersebut enggan memberikan komentar lebih. "Motif intern keluarga. Karena ini intern keluarga, alangkah baiknya langsung bicara dengan keluarga," kata AKP Emilda Sonu kepada MPI, Senin (31/5/2021).



Diketahui peristiwa Alen menjadi viral usai ditemukan tewas melompat dari kamar 710 lantai tujuh hotel tersebut. Dari keterangan UGD RS. Siloam bahwa saat korban dibawa ke Rumah Sakit sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan mengalami luka robek di bagian kepala sebelah kiri, luka pada bagian dada dan mengalami patah tulang di bagian bahu kiri.

Alen melompat dengan masih menggunakan baju pengantin lengkap, padahal tinggal beberapa jam lagi dia akan melangsungkan ibadah peneguhan dan pemberkatan nikah sekira pukul 14.00 Wita dan dilanjutkan dengan resepsi pernikahan di Resto Rumah Alam sekira pukul 16.30 Wita.
(nic)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2449 seconds (0.1#10.140)