Polisi Tutup Total Jalan Pantura Weru Cirebon, Ribuan Pemudik yang Diputar Balik Cari Jalur Tikus

Rabu, 12 Mei 2021 - 08:14 WIB
loading...
Polisi Tutup Total Jalan Pantura Weru Cirebon, Ribuan Pemudik yang Diputar Balik Cari Jalur Tikus
Petugas gabungan menutup total jalan dari arah Jakarta menuju Jawa di Posko Cek Poin Penyekatan Pantura Weru, Cirebon, Rabu pagi (12/5/2021). Penutupan guna menghalau ribuan pemudik. Foto iNews TV/Toiskandar
A A A
CIREBON - Petugas gabungan TNI/Polri dan dinas terkait menutup total jalan dari arah Jakarta menuju Jawa di Posko Cek Poin Penyekatan Pantura Weru, Cirebon, Rabu pagi (12/5/2021). Penutupan guna menghalau ribuan pemudik sepeda motor yang telah sampai di jalur pantura Cirebon.
Polisi Tutup Total Jalan Pantura Weru Cirebon, Ribuan Pemudik yang Diputar Balik Cari Jalur Tikus

Ribuan pemudik ini terlihat tertahan dan halangi petugas gabungan di Posko Cek Poin Penyekatan Pantura Weru, Cirebon. Gelombang mudik yang ke sekian kalinya dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur dihalau dan diminta putar balik ke arah Jakarta

Sehingga akibat penutupan jalur ini kemacetan pun tak terhindar hingga mencapai 2 kilometer lebih karena pemudik diputar balik membuat jalur dari kedua arah dipenuhi kendaraan.



Terlihat beberapa pemudik nekat mau menerobos penyekatan namun karena jumlah personil Polresta Cirebon ditambah aksi mereka bisa digagalkan.

Mereka terpaksa memutar balik dan mencari celah jalur tikus yang diarahkan warga sekitar. Bahkan warga Cirebon pun tidak bisa melintas di jalur tersebut dan terpaksa memilih jalur masuk lain.
Polisi Tutup Total Jalan Pantura Weru Cirebon, Ribuan Pemudik yang Diputar Balik Cari Jalur Tikus

“Waduh saya ga bisa pulang ini. Karena jalan ditutup total. Ya terpaksa cari jalur alternatif,” kata Abdul Pulung warga Cirebon.

Sementara itu banyak para pemudik mengaku nekat pulang ke kampung halaman dikarenakan esok hari merupakan Hari Raya Idul Fitri.

“Ya tadinya sih mau mudik ketemu orangtua di Banjarnegara. Tapi ini jalan ditutup ya terpaksa saya cari dan lewat jalur tikus sambil tanya tanya ke warga setempat,” kata Anto pemudik asal Banjarnegara

Hal yang sama diungkapkan Ali yang mau mudik ke Pemalang. “Ya meski dilarang pemerintah namun saya tetap mau mudik demi bertemu keluarga di kampung halaman,” kata Ali.



Saat ini arus lalulintas di Jalur Pantura Cirebon dipadati ribuan pemudik kendaraan roda dua. Diperkirakan peningkatan gelombang pemudik ini masih akan terjadi pada sore dan malam hari nanti.
(sms)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1286 seconds (0.1#10.140)