Tangis Pecah di Dermaga TPI Eretan Wetan Saat 15 Korban Selamat dan 2 Jenazah Tiba
loading...
A
A
A
INDRAMAYU - Sebanyak 15 orang korban selamat insiden tabrakan Kapal Barokah Jaya , dengan Kapal Habco Pioneer, berhasil dievakuasi pada Minggu (4/4/2021) petang. Belasan korban ini kemudian dibawa menuju Rumah Sakit (RS) Bayangkara Indramayu, untuk mendapat perawatan.
Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah mengatakan, sekitar pukul 18.25 WIB tim SAR gabungan berhasil memindahkan belasan korban dan dua kantung jenazah korban meninggal dunia, dari kapal KN SAR 103 Wisnu ke kapal-kapal yang berukuran lebih kecil.
Secara bergantian, kapal-kapal berukuran kecil ini membawa belasan korban itu menuju Posko Pencarian di Desa Eretan Wetan, Indramayu, Jawa Barat. "Untuk hari ini semuanya kita bawa ke RS Bayangkara Indramayu, untuk proses lebih lanjut," kata Deden kepada wartawan, Minggu (4/4/2021).
Deden melanjutkan, proses pencarian 15 orang korban lainnya yang belum ditemukan terus berlanjut. Kapal KN SAR 103 Wisnu akan melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian.
"Hari ini di luar masih ada KRI Cucut yang melaksanakan pencarian , kemudian ada KN SAR Wisnu, kemudian ada Direktorat Polair yang melaksanakn pencarian, dan kapal-kapal kecil lainnya," ujarnya.
Menurutnya, perluasan area pencarian korban bakal dilakukan. Sebab, tim dari Basarnas Special Group (BSG) sudah melakukan penyelaman di bawah kapal Barokah Jaya yang terbalik di permukaan air, tidak menemukan para korban.
Baca Juga
Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah mengatakan, sekitar pukul 18.25 WIB tim SAR gabungan berhasil memindahkan belasan korban dan dua kantung jenazah korban meninggal dunia, dari kapal KN SAR 103 Wisnu ke kapal-kapal yang berukuran lebih kecil.
Secara bergantian, kapal-kapal berukuran kecil ini membawa belasan korban itu menuju Posko Pencarian di Desa Eretan Wetan, Indramayu, Jawa Barat. "Untuk hari ini semuanya kita bawa ke RS Bayangkara Indramayu, untuk proses lebih lanjut," kata Deden kepada wartawan, Minggu (4/4/2021).
Deden melanjutkan, proses pencarian 15 orang korban lainnya yang belum ditemukan terus berlanjut. Kapal KN SAR 103 Wisnu akan melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian.
"Hari ini di luar masih ada KRI Cucut yang melaksanakan pencarian , kemudian ada KN SAR Wisnu, kemudian ada Direktorat Polair yang melaksanakn pencarian, dan kapal-kapal kecil lainnya," ujarnya.
Menurutnya, perluasan area pencarian korban bakal dilakukan. Sebab, tim dari Basarnas Special Group (BSG) sudah melakukan penyelaman di bawah kapal Barokah Jaya yang terbalik di permukaan air, tidak menemukan para korban.