Ada Magma di Puncak, BPPTKG: Merapi Mulai Memasuki Fase Erupsi 2021
loading...
A
A
A
Ketika disinggung lava pijar yang keluar sejak tadi malam dari puncak Merapi , Hanik mengakui belum bisa menjelaskan secara pasti berapa kali lava pijar keluar. Ini lantaran puncak tertutup kabut. "Namun yang jelas ada 40 guguran tercatat sejak lava pijar pada pada pukul 19.50 WIB," tandas dia.
(Baca juga: Pedangdut Seksi Mantan Trio Macan Chacha Sherly Meninggal, Ini Penyebabnya )
Dalam kesempatan tersebut dia juga mengakui pijaran atau yang terjadi pada 31 Desember 2020 lalu pada pukul 21.00 WIB merupakan titik awal api diam yang terjadi saat ini. "Memang magma sudah di puncak. Namun demikian kami belum bisa menghitung berapa material magma yang akan keluar. Saat ini kami masih terus melakukan analisa. Nanti akan kami sampaikan," beber Hanik.
Dengan keadaan ini pihaknya meminta beberapa kabupaten, baik Sleman, Klaten, Boyolali, dan Magelang, untuk menyiapkan mitigasi bencana. Selain itu penambangan pasir di wilayah kawasan rawan bencana III untuk dihentikan. "Status Merapi masih siaga atau level III," pungkasnya.
(Baca juga: Pedangdut Seksi Mantan Trio Macan Chacha Sherly Meninggal, Ini Penyebabnya )
Dalam kesempatan tersebut dia juga mengakui pijaran atau yang terjadi pada 31 Desember 2020 lalu pada pukul 21.00 WIB merupakan titik awal api diam yang terjadi saat ini. "Memang magma sudah di puncak. Namun demikian kami belum bisa menghitung berapa material magma yang akan keluar. Saat ini kami masih terus melakukan analisa. Nanti akan kami sampaikan," beber Hanik.
Dengan keadaan ini pihaknya meminta beberapa kabupaten, baik Sleman, Klaten, Boyolali, dan Magelang, untuk menyiapkan mitigasi bencana. Selain itu penambangan pasir di wilayah kawasan rawan bencana III untuk dihentikan. "Status Merapi masih siaga atau level III," pungkasnya.
(eyt)