KBMI Minta Kejati Kalbar Usut Dugaan Korupsi di BPTD
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Korps Bangun Indonesia Mandiri (KBMI) Hendri Asfan, meminta Kejati Kalimantan Barat untuk menindaklanjuti semua laporan yang diadukan masyarakat terkait dugaan penyelewengan dana COVID- 19 .
Pegiat anti-korupsi ini mengatakan sudah ada laporan dari masyarakat dugaan korupsi dana bansos Covid-19 di Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XIV Provinsi Kalbar. Dan Kejati Kalimantan Barat pun, kata dia, diyakininya sudah mengetahuinya.
“Kejati Kalbar jangan terlalu lama meninjau laporan masyarakat. Segera bentuk tim investigasi untuk membongkar kasus ini sampai akar. Kalau perlu libatkan PPATK. Pantau semua rekening pejabat di BPTD,” kata Hendri dalam keterangan persnya di Jakarta (24/9/2020). (BACA JUGA: Liliyana Natsir Jadi Pebulu Tangkis Putri Terbaik dalam Satu Dekade)
Menurut Hendri, Kejati Kalbar seharusnya merespons cepat terhadap laporan masyarakat apalagi laporan tersebut sudah cukup lama.
"Kami masih menunggu langkah tegas Kejati Kalbar dalam menangani laporan ini. Saya sendiri berharap Kejati Kalbar tidak hanya gertak sambal lewat media dalam mengungkap kasus ini. Kalau perlu, pantau dan bekerja sama dengan pihak kepolisian agar dugaan kasus penyelewengan ini menjadi terang," sebut Hendri.(BACA JUGA: Ratusan Paus Pilot yang Terdampar di Pantai Pulau Tasmania Mati)
Selain itu, Hendri juga mendesak Menteri Perhubungan untuk memberi sanksi disiplin bagi pegawainya yang diduga terlibat.
Pegiat anti-korupsi ini mengatakan sudah ada laporan dari masyarakat dugaan korupsi dana bansos Covid-19 di Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XIV Provinsi Kalbar. Dan Kejati Kalimantan Barat pun, kata dia, diyakininya sudah mengetahuinya.
“Kejati Kalbar jangan terlalu lama meninjau laporan masyarakat. Segera bentuk tim investigasi untuk membongkar kasus ini sampai akar. Kalau perlu libatkan PPATK. Pantau semua rekening pejabat di BPTD,” kata Hendri dalam keterangan persnya di Jakarta (24/9/2020). (BACA JUGA: Liliyana Natsir Jadi Pebulu Tangkis Putri Terbaik dalam Satu Dekade)
Menurut Hendri, Kejati Kalbar seharusnya merespons cepat terhadap laporan masyarakat apalagi laporan tersebut sudah cukup lama.
"Kami masih menunggu langkah tegas Kejati Kalbar dalam menangani laporan ini. Saya sendiri berharap Kejati Kalbar tidak hanya gertak sambal lewat media dalam mengungkap kasus ini. Kalau perlu, pantau dan bekerja sama dengan pihak kepolisian agar dugaan kasus penyelewengan ini menjadi terang," sebut Hendri.(BACA JUGA: Ratusan Paus Pilot yang Terdampar di Pantai Pulau Tasmania Mati)
Selain itu, Hendri juga mendesak Menteri Perhubungan untuk memberi sanksi disiplin bagi pegawainya yang diduga terlibat.
(vit)