Ribut saat Bahas Anggaran, Pejabat Polisikan Legislator Bulukumba

Rabu, 09 September 2020 - 18:08 WIB
loading...
A A A
Terpisah, Muhammad Bakti yang dikonfirmasi mengaku jika kejadian tersebut bermula pada saat waktu salat duhur tiba. Ia melakukan skorsing dan memanggil Kepala Bidang Anggaran Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD) Bulukumba, Andi Irma Damayanti, ke meja pimpinan rapat.

Bakti memanggil Irma, untuk meminta penjelasan terkait pendapatan di RSUD Sulthan Dg Radja Bulukumba, yang dilaporkan hanya sebesar Rp51 miliar. Padahal ada target yang telah disepakati dalam APBD Pokok 2020 sebesar Rp86 miliar. Dan sepengetahuan Bakti, di Juni 2020, PAD di RSUD sudah Rp50 miliar.

"Ada perubahan pendapatan di tengah jalan, kalau begini ceritanya, kau rampok saya di tengah jalan," kata Bakti.

Seperti misalnya anggaran pemeriksaan kesehatan untuk jamaah haji. Anggarannya sudah dibayarkan, namun tidak masuk ke kas daerah. Seperti di salah satu puskesmas, pendapatan dari pemeriksaan kesehatan haji tercatat sebesar Rp51 juta, namun yang masuk hanya sekitar Rp2 jutaan.



"Nah, kalau begini ke mana uangnya?. Berarti ada yang curi. Maunya disetor dulu ke kas daerah," tambahnya.

Dugaan kekerasan terhadap Awal dinilai Bakti sebagai tindakan spontanitas, karena Awal tiba-tiba muncul didekatnya.

"Kalau seandainya dia bawa senjata tajam, dia bisa saja tikam saya. Karena saya tidak lihat dia. Ini analoginya. Karena saat itu saya tidak panggil dia, saya konsentrasi dengan penjelasan Andi Irma," jelasnya.
(agn)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2440 seconds (0.1#10.140)