Tabrakan Maut di Pantura Tuban Akibat Pengemudi Kijang Tak Konsentrasi

Senin, 07 September 2020 - 16:01 WIB
loading...
Tabrakan Maut di Pantura Tuban Akibat Pengemudi Kijang Tak Konsentrasi
Ilustrasi kecelakaan maut. Foto/Dok
A A A
SURABAYA - Kepala bidang Humas Polda Jatim , Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, menyebutkan, dugaan sementara kecelakaan maut di Jalan Pantura Tuban terjadi akibat pengemudi Toyota Kijang Nopol K-8824-BE tidak penuh konsentrasi saat mendahului kendaraan di depannya.

Sebelumnya, sebanyak enam orang tewas dalam peristiwa kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di jalur Pantura Tuban KM 12-13, Dusun Bogang, Desa Beji, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Senin (7/9/2020) sekitar 10.45 WIB. (Baca juga: 3 Anggota Sindikat Curanmor Asal Pasuruan Dibekuk Polda Jatim )

Laka maut itu melibatkan mobil Toyota Kijang dengan kendaraan truk diesel bermuatan ikan. (Baca juga: Tabrakan Sepeda Motor vs Mobil, Suami Istri Tewas )

Keenam orang yang tewas itu merupakan penumpang Toyota Kijang dengan nomor polisi (Nopol) K 8825 BE. Mereka tewas di tempat kejadian perkara (TKP). Satu korban dari penumpang mobil yang rusak parah itu berhasil selamat. Mobil tersebut berisikan tujuh orang termasuk dari pengemudi dan masih belum diketahui identitasnya.

Peristiwa tragis ini bermula saat Toyota Kijang Nopol K-8824-BE dikemudikan oleh Ismail, berpenumpang enam orang melaju dari arah barat ke timur. Si pengemudi lantas berusaha mendahului truck didepannya melalui sisi kiri. Setelah berhasil mendahului, Toyota Kijang itu berjalan oleng dan masuk lajur kanan.

Bersamaan dengan itu, dari arah berlawanan melaju Kendaraan truk bernopol S-8252-HJ yang dikemudikan Muslik (62) warga Desa/Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Jarak yang terlalu dekat membuat tabrakan tidak terhindarkan.

Benturan yang keras itu membuat Toyota Kijang mengalami rusak parak. Saking kerasnya, semua penumpang mobil tersebut, termasuk pengemudinya terlempar keluar kendaraan. Satu penumpang terjepit di dalam kendaraan. Untuk korban meninggal, sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit.
(nth)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3195 seconds (0.1#10.140)