Kisah Cinta Jenderal Kopassus Paling Ditakuti, Tolak Hidangan Hotel Lebih Pilih Makan Bekal Masakan Istri

Minggu, 01 Desember 2024 - 07:34 WIB
loading...
A A A
Dalam buku Benny: Tragedi Seorang Loyaliskarya Julius Pour, Hartini menyatakan keinginannya memiliki suami dengan latar belakang militer.

Kisah cinta mereka dimulai pada 1956, ketika Benny masih berpangkat Letnan Dua (Letda) dan Hartini bekerja sebagai pramugari di Garuda Indonesia. Pertemuan mereka difasilitasi oleh adik Benny, Maria Sri Noerna, yang juga bekerja sebagai pramugari dan merupakan teman Hartini.

Meskipun cenderung diam dan tertutup, mampu memberikan perasaan aman dan perlindungan kepada Hartini dan orang-orang di sekitarnya.

Namun, karier militer Benny sering kali menjadi tantangan dalam hubungan mereka. Sebagai anggota pasukan komando, Benny sering kali harus melakukan perjalanan ke berbagai daerah di Indonesia untuk menjalankan tugasnya. Meski demikian, di balik sikapnya yang tertutup, Benny selalu membawa foto Hartini dalam dompetnya setiap kali bertugas.

Setelah delapan tahun berpacaran, mereka akhirnya menikah pada 12 Desember 1964. Pernikahan ini terjadi atas dorongan Presiden Soekarno, yang bahkan mengadakan pesta pernikahan mereka di Istana Bogor beberapa hari setelahnya.

Menariknya, meskipun Benny seorang Katolik dan Hartini beragama Islam, perbedaan keyakinan ini tidak menjadi hambatan dalam pernikahan mereka. Pada masa itu, pernikahan mereka berlangsung dengan penuh kebahagiaan dan tanpa kendala.
(cip)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1132 seconds (0.1#10.140)