Digital Library ISNU Jatim Dorong Kecendekiawanan dan Kemajuan Bangsa
loading...
A
A
A
Pandangan itu didukung Penasehat ISNU Jatim yang juga Rektor Unair Prof DR M Nasih.
“Dari sisi infrastruktur kesehatan, pendidikan, dan sains itu, kita masih sangat berat untuk maju, karena itu perlu tindakan radikal dalam infrastruktur non-teknis itu. Di sini, ISNU dapat berperan dalam menumbuhkan inovasi atau teknologi,” katanya.
Sementara itu, Ketua Umum PP ISNU Prof DR HC Ali Masykur Moesa mengatakan kunci kemenangan dalam peperangan atau revolusi pada masa depan adalah ilmu, karena dengan ilmu akan bisa memenangi persaingan apapun.
Apalagi, sumberdaya manusia di ISNU saat ini sudah bukan hanya ahli ilmu agama, tapi ahli nuklir juga sudah punya.
”Tinggal, ISNU ke depan harus profesional agar menjadi the winner dalam kompetisi. Saya nggak merasa sebagai ketua ISNU, tapi saya adalah ISNU, follower yang menentukan kepemimpinan, bukan hubungan atas-bawah lagi,” katanya.
Dalam acara peluncuran perpustakaan digital yang juga dirangkai dengan "Charity Night" untuk Kantor PW ISNU Jatim itu, Ketua PW ISNU Jatim Prof Mas'ud Said MA menegaskan bahwa perpustakaan, literasi, buku, dan jurnal adalah bidang garap ISNU.
Perpustakaan Digital ISNU Jatim sudah menghimpun 200-an buku secara digital, sedangkan perpustakaan non-digital di Kantor PW ISNU Jatim di Jalan Taman Gayungsari Barat I, Pagesangan, Surabaya mengoleksi ribuan buku yang juga terbuka untuk publik/umum.
“Dari sisi infrastruktur kesehatan, pendidikan, dan sains itu, kita masih sangat berat untuk maju, karena itu perlu tindakan radikal dalam infrastruktur non-teknis itu. Di sini, ISNU dapat berperan dalam menumbuhkan inovasi atau teknologi,” katanya.
Sementara itu, Ketua Umum PP ISNU Prof DR HC Ali Masykur Moesa mengatakan kunci kemenangan dalam peperangan atau revolusi pada masa depan adalah ilmu, karena dengan ilmu akan bisa memenangi persaingan apapun.
Apalagi, sumberdaya manusia di ISNU saat ini sudah bukan hanya ahli ilmu agama, tapi ahli nuklir juga sudah punya.
”Tinggal, ISNU ke depan harus profesional agar menjadi the winner dalam kompetisi. Saya nggak merasa sebagai ketua ISNU, tapi saya adalah ISNU, follower yang menentukan kepemimpinan, bukan hubungan atas-bawah lagi,” katanya.
Dalam acara peluncuran perpustakaan digital yang juga dirangkai dengan "Charity Night" untuk Kantor PW ISNU Jatim itu, Ketua PW ISNU Jatim Prof Mas'ud Said MA menegaskan bahwa perpustakaan, literasi, buku, dan jurnal adalah bidang garap ISNU.
Perpustakaan Digital ISNU Jatim sudah menghimpun 200-an buku secara digital, sedangkan perpustakaan non-digital di Kantor PW ISNU Jatim di Jalan Taman Gayungsari Barat I, Pagesangan, Surabaya mengoleksi ribuan buku yang juga terbuka untuk publik/umum.
(ams)