Kesadaran Bermasker di Bandar Lampung Rendah, Petugas Rajin Razia
loading...
A
A
A
BANDAR LAMPUNG - Kesadaran masyarakat untuk memakai masker harus ditingkatkan lagi. Sebagian orang masih bandel dan kurang disiplin menjalankan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19 . Hal ini terlihat saat digelar razia di Kota Bandar Lampung.
Dalam razia yang digelar Tim Gugus Pemulihan dan Percepatan Ekonomi Bandar Lampung, diketahui masih banyak warga kota yang tidak memakai masker. Untuk memberikan efek jera, petugas memberi sanksi push up atau menyanyikan lagu Indonesia Raya.
(Baca juga: Maling Apes, Direndam di Kolam Usai Tepergok Bobol Kotak Amal Masjid )
Salah satu lokasi digelarnya razia adalah Jalan Teuku Umar, Bandar Lampung. Di sini, petugas banyak mendapati warga yang tidak memakai masker saat beraktifitas di luar rumah.
Satu persatu pengendara motor yang tidak memakai masker dihentikan. Namun, banyak juga yang nekad menerobos barikade petugas karena takut kena sanksi. "Pemberian sanksi berupa push up atau menyanyikan lagu Indonesia Raya untuk memberi efek jera bagi warga yang tidak disiplin," ujar Koordinator Tim Gugus Pemulihan dan Percepatan Ekonomi Kota Bandar Lampung, Kapten Inf Ja'far.
Dalam razia yang digelar Tim Gugus Pemulihan dan Percepatan Ekonomi Bandar Lampung, diketahui masih banyak warga kota yang tidak memakai masker. Untuk memberikan efek jera, petugas memberi sanksi push up atau menyanyikan lagu Indonesia Raya.
(Baca juga: Maling Apes, Direndam di Kolam Usai Tepergok Bobol Kotak Amal Masjid )
Salah satu lokasi digelarnya razia adalah Jalan Teuku Umar, Bandar Lampung. Di sini, petugas banyak mendapati warga yang tidak memakai masker saat beraktifitas di luar rumah.
Satu persatu pengendara motor yang tidak memakai masker dihentikan. Namun, banyak juga yang nekad menerobos barikade petugas karena takut kena sanksi. "Pemberian sanksi berupa push up atau menyanyikan lagu Indonesia Raya untuk memberi efek jera bagi warga yang tidak disiplin," ujar Koordinator Tim Gugus Pemulihan dan Percepatan Ekonomi Kota Bandar Lampung, Kapten Inf Ja'far.
(msd)