Anak Durhaka! Buruh Bangunan di Konawe Selatan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Makanan

Senin, 11 September 2023 - 20:54 WIB
loading...
Anak Durhaka! Buruh Bangunan di Konawe Selatan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Makanan
Buruh bangunan, Ilwan (28) tega membunuh ibu kandungnya, Dede Rokayah (55) hanya gara-gara tidak disiapkan makan usai pulang kerja. Foto/iNews TV/Febriyono Tamenk
A A A
KENDARI - Seorang buruh bangunan di Desa Meronga Raya, Kecamatan Lalembuu, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Ilwan (28) tega membunuh ibu kandungnya, Dede Rokayah (55). Ilwan menganiaya ibunya dengan tangan kosong, hingga menyebabkan kematian.



Penganiayaan berujung kematian tersebut, hanya dipicu persoalan sepele. Ilwan yang baru pulang kerja sebagai buruh bangunan, marah kepada ibunya karena belum menyiapkan makanan. Kejengkelan Ilwan semakin memuncak, lalu menganiaya ibunya menggunakan tangan kosong.



Kapolsek Atari Jaya, Ipda Feflian Budhini menyebut, pelaku menganiaya korban dengan cara memukul dan menendang hingga berkali-kali. "Akibat penganiayaan tersebut, korban akhirnya meninggal dunia," tuturnya.



Tetangga korban yang mengetahui peristiwa penganiayaan tersebut, langsung mendatangi rumah korban dan menemukan korban sudah tak bernyawa dengan bebera luka lebam di bahagian tubuhnya. Saat ditemukan, korban tergeletak di dalam kamar.

Anak Durhaka! Buruh Bangunan di Konawe Selatan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Makanan


Setelah itu warga melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Atari Jaya. Tak berselang lama, pelaku yang masih berada di lokasi kejadian langung ditangkap dan dibawa ke kantor polisi. "Kami langsung melakukan pemeriksaan saksi-saksi, dan olah TKP," ungkap Budhini.



Dari keterangan tetangga di sekitar rumah korban, pelaku diduga mengidap gangguan jiwa sejak dua tahun lalu karena sering dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) di Kota Kendari. Sementara itu, jenazah korban telah dimakamkan di pemakaman umum Desa Atari Jaya, sedangkan pelaku dibawa ke RSJ di Kota Kendari, untuk menjalani pemeriksaan kejiwaannya.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1198 seconds (0.1#10.140)