Awas! Kasus Aktif Covid-19 di Jatim Mengalami Tren Kenaikan
Senin, 21 November 2022 - 03:57 WIB
SURABAYA - Masyarakat diminta untuk terus waspada terhadap penularan Covid-19, pasalnya kasus aktif Covid-19 masih menunjukkan tren kenaikan. Dinkes Jatim mencatat, saat ini di wilayah Jatim, ada 2.644 kasus aktif Covid-19.
Dari jumlah kasus aktif Covid-19 di Jatim tersebut, terbanyak ada di Kota Surabaya, yakni mencapai 621 kasus aktif Covid-19. Kepala Dinkes Jatim, Erwin Ashta Triyono mengatakan, kasus aktif Covid-19 mengalami tren kenaikan, karena virusnya selalu bermutasi.
"Virus Covid-19 selalu bermutasi, dan akan terus bermutasi, sehingga tetap wajib diwaspadai oleh masyarakat. Harapannya, varian baru Covid-19 hasil mutasi ini, tidak seberat varian delta," tuturnya.
Dia menambahkan, yang terjadi saat ini adalah Covid-19 varian baru hasil mutasi omicron. Varian Covid-19 omicron ini lebih cepat menyebar dibanding varian lain. Prediksi epidemologi, pada awal Desember 2022 merupakan puncak kasus Covid-19.
Menghadapi masih tingginya ancaman penularan Covid-19 tersebut, Erwin mengingatkan masyarakat untuk selalu mentaati protokol kesehatan, seperti mengenakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun, dan melengkapi vakinasi Covid-19.
Dari jumlah kasus aktif Covid-19 di Jatim tersebut, terbanyak ada di Kota Surabaya, yakni mencapai 621 kasus aktif Covid-19. Kepala Dinkes Jatim, Erwin Ashta Triyono mengatakan, kasus aktif Covid-19 mengalami tren kenaikan, karena virusnya selalu bermutasi.
"Virus Covid-19 selalu bermutasi, dan akan terus bermutasi, sehingga tetap wajib diwaspadai oleh masyarakat. Harapannya, varian baru Covid-19 hasil mutasi ini, tidak seberat varian delta," tuturnya.
Baca Juga
Dia menambahkan, yang terjadi saat ini adalah Covid-19 varian baru hasil mutasi omicron. Varian Covid-19 omicron ini lebih cepat menyebar dibanding varian lain. Prediksi epidemologi, pada awal Desember 2022 merupakan puncak kasus Covid-19.
Menghadapi masih tingginya ancaman penularan Covid-19 tersebut, Erwin mengingatkan masyarakat untuk selalu mentaati protokol kesehatan, seperti mengenakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun, dan melengkapi vakinasi Covid-19.
(eyt)
tulis komentar anda