Sikat Penjahat Jalanan, Pasukan Bersenjata Dikerahkan di Perbatasan OKI dengan Lampung
Sabtu, 27 Agustus 2022 - 17:46 WIB
OGAN KOMERING ILIR - Pasukan bersenjata lengkap, dan pasukan tertutup dikerahkan Polres Ogan Komering Ilir (OKI) ke perbatasan antara Kabupaten OKI, dengan Lampung. Pengerahan pasukan ini dilakukan, untuk menekan aksi kejahatan jalanan yang sudah meresahkan masyarakat.
Petugas kepolisian yang dilengkapi dengan senjata laras panjang tersebut, bersiaga di Jalur Lingtas Timur (Jalintim) Kabupaten OKI. Wilayah perbatasan tersebut, sering menjadi tempat para penjahat jalanan beraksi, utamanya pada malam hari.
Kasat Reskrim Polres OKI, AKP Jatrat Tunggal menegaskan, pasukan yang dikerahkan ini bertujuan menjaga keamanan dan ketertiban yang ada di wilayah perbatasan OKI, dengan Lampung. "Kami ingin menciptakan rasa aman untuk masyarakat," tegasnya.
Pengamanan wilayah perbatasan dari aksi kejahatan jalanan tersebut, menurut Jatrat tidak hanya dilaksanakan pada siang hari saja, namun pasukan bersenjata juga dikerahkan pada malam hari karena rawan aksi kejahatan jalanan.
Petugas bersenjata lengkap ini, juga dikerahkan untuk melakukan razia di titik-titik rawan kejahatan jalanan. Jalanan yang lengang, dan gelap di wilayah perbatasan, sering dimanfaatkan pelaku kejahatan jalanan melancarkan aksinya. "Masyarakat kami imbau untuk segera melapor jika ada kegiatan yang mencurigakan dan membahayakan," pungkasnya.
Petugas kepolisian yang dilengkapi dengan senjata laras panjang tersebut, bersiaga di Jalur Lingtas Timur (Jalintim) Kabupaten OKI. Wilayah perbatasan tersebut, sering menjadi tempat para penjahat jalanan beraksi, utamanya pada malam hari.
Kasat Reskrim Polres OKI, AKP Jatrat Tunggal menegaskan, pasukan yang dikerahkan ini bertujuan menjaga keamanan dan ketertiban yang ada di wilayah perbatasan OKI, dengan Lampung. "Kami ingin menciptakan rasa aman untuk masyarakat," tegasnya.
Baca Juga
Pengamanan wilayah perbatasan dari aksi kejahatan jalanan tersebut, menurut Jatrat tidak hanya dilaksanakan pada siang hari saja, namun pasukan bersenjata juga dikerahkan pada malam hari karena rawan aksi kejahatan jalanan.
Petugas bersenjata lengkap ini, juga dikerahkan untuk melakukan razia di titik-titik rawan kejahatan jalanan. Jalanan yang lengang, dan gelap di wilayah perbatasan, sering dimanfaatkan pelaku kejahatan jalanan melancarkan aksinya. "Masyarakat kami imbau untuk segera melapor jika ada kegiatan yang mencurigakan dan membahayakan," pungkasnya.
(eyt)
tulis komentar anda