Urus PPDB 2020, Ratusan Orang Tua di Bukittinggi Tak Patuhi Protokol Kesehatan
Kamis, 25 Juni 2020 - 15:12 WIB
Salah seorang panitia PPDB SMP Bukittinggi Suarmi mengatakan, sepinya orang tua siswa yang mendaftar diduga karena tidak tahu dan kurangnya sosialisasi jadwal PPDB.
"Dari 22 sampai 26 Juni, penerimaan siswa yang sistem zonasi untuk hari ini ada 13 sekolah. Masih banyak yang belum mendaftar. Entah nggak tau, atau bagaimana. Mungkin para orang tua kurang dapat sosialisasi jadi nggak tau jadwal," ujar Suarmi.
Diketahui, Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat mulai membuka penerimaan PPDB tahun pelajaran 2020-2021 menerapkan sistem zonasi. Melalui Peraturan Gubernur (Pergub) Sumbar, pendaftaran sudah dimulai sejak 22 juni 2020.
Tahun ini pemerintah lebih ketat dalam menerapkan sistem zonasi. Setiap sekolah harus menampung siswa di sekitar sekolah maksimal 50 persen. Sehingga, penerimaan siswa tidak lagi berdasarkan nilai. Hari pertama sekolah tingkat SMA akan dimulai pada 13 Juli 2020.
"Dari 22 sampai 26 Juni, penerimaan siswa yang sistem zonasi untuk hari ini ada 13 sekolah. Masih banyak yang belum mendaftar. Entah nggak tau, atau bagaimana. Mungkin para orang tua kurang dapat sosialisasi jadi nggak tau jadwal," ujar Suarmi.
Diketahui, Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat mulai membuka penerimaan PPDB tahun pelajaran 2020-2021 menerapkan sistem zonasi. Melalui Peraturan Gubernur (Pergub) Sumbar, pendaftaran sudah dimulai sejak 22 juni 2020.
Tahun ini pemerintah lebih ketat dalam menerapkan sistem zonasi. Setiap sekolah harus menampung siswa di sekitar sekolah maksimal 50 persen. Sehingga, penerimaan siswa tidak lagi berdasarkan nilai. Hari pertama sekolah tingkat SMA akan dimulai pada 13 Juli 2020.
(awd)
tulis komentar anda