Sineas Sumatera Meriahkan Fesbul di Padang, Bawa Harapan Baru untuk Perfilman Lokal

Kamis, 26 September 2024 - 22:30 WIB
loading...
Sineas Sumatera Meriahkan...
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggelar Workshop Festival Film Bulanan (Fesbul) di Padang, Sumatera Barat. Foto/Ist
A A A
PADANG - Sumatera Barat menjadi tuan rumah Workshop Festival Film Bulanan (Fesbul), sebuah inisiatif dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang bertujuan memperkuat jaringan sineas lokal. Workshop yang digelar di Padang ini dihadiri oleh 20 sineas dari wilayah Aceh, Sumatra Utara, Kepulauan Riau, Sumatra Selatan, dan Sumatra Barat.

Workshop Fesbul menghadirkan sejumlah pakar di bidang perfilman, seperti produser John Badalu, penulis naskah Mohammad Reza Fahriyansyah, dan sutradara Andrea Nirmala, yang memberikan bimbingan langsung mengenai penulisan skenario, penyutradaraan, dan produksi film. Selama tiga hari, para peserta diberi kesempatan mempresentasikan ide film mereka, mendapatkan masukan, serta berdiskusi untuk membangun kolaborasi masa depan.

Salah satu momen paling berkesan datang dari Halvika Padma, sineas muda asal Padang, yang dengan penuh semangat mempresentasikan film pendeknya berjudul “Cukup Sudi Untuk Laura.” Film bergenre drama ini mengangkat isu kontroversial seputar hubungan di luar nikah dan bayi yang dibuang. Halvika begitu mendalami peran hingga ia mengejutkan peserta dan mentor dengan aksinya di atas panggung, membuka bajunya saat mempresentasikan proyeknya. Film ini sukses menarik perhatian dan dipuji karena alur ceritanya yang padat dan emosional.



Di hari terakhir, para peserta mempresentasikan proyek film mereka setelah melalui bimbingan intensif dari para mentor. Acara ditutup dengan sesi foto bersama, menandai harapan besar bagi perfilman lokal di wilayah Sumatera. Workshop ini tak hanya menjadi ajang pembelajaran, tetapi juga wadah bagi para sineas untuk membangun jejaring serta mempersiapkan proyek film mereka agar dapat bersaing di pasar film internasional.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, turut memberikan apresiasi terhadap Festival Film Bulanan 2024, yang dianggapnya sebagai program inovatif yang mampu memicu pertumbuhan industri film di Indonesia. Fesbul diharapkan menjadi platform bagi sineas lokal untuk meraih peluang lebih luas, dengan serangkaian program seperti lokakarya di 10 kota, diskusi bersama profesional film, hingga pemutaran film di festival internasional.

Film-film terbaik dari Fesbul berkesempatan untuk dipromosikan di akun media sosial resmi Kemenparekraf dan masuk ke dalam nominasi penerima penghargaan pada malam anugerah Fesbul 2024. Dengan sistem seleksi bulanan yang berlangsung dari Februari hingga November, festival ini membuka peluang besar bagi sineas lokal untuk memperkenalkan karya mereka, baik dalam bentuk fiksi, dokumenter, animasi, eksperimental, maupun film hibrid.

Serangkaian program tersebut antara lain yakni program lokakarya di 10 kota di Indonesia, diskusi interaktif dengan para profesional di industri film, seminar internasional, pemutaran film Fesbul, dan Malam Anugerah Fesbul 2024.

“Festival film pendek ini digelar setiap bulan dengan harapan bisa memberikan dampak sosial yang merata sehingga menjadi program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu," katanya Sandiaga.

Ia mengatakan program utama Fesbul adalah seleksi film bulanan yang berlangsung dari Februari hingga November dengan sistem zonasi.

Ia mengatakan festival ini juga dibuka untuk kategori film pendek fiksi, dokumenter, animasi, eksperimental, dan hibrid.

Bagi film yang terpilih akan mendapatkan apresiasi berupa publikasi di akun media sosial Fesbul & Kemenparekraf RI, publikasi di media nasional, dan menjadi nominasi penerima anugerah di Festival Film Bulanan.
(hri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Diguyur Hujan Deras,...
Diguyur Hujan Deras, Jalan Lintas Sumatera Jambi-Sumatera Barat Ambrol Putus Total
Tarekat Naqsabandiyah...
Tarekat Naqsabandiyah Padang Tetapkan Ibadah Puasa Mulai 27 Februari 2025
Heroik! Kaum Padri Pukul...
Heroik! Kaum Padri Pukul Mundur Penjajah dan Tewaskan Kapten Belanda
Kekurangan Pasukan,...
Kekurangan Pasukan, Belanda Minta Bantuan Masyarakat Adat untuk Perangi Kaum Padri
Kementrans Berangkatkan...
Kementrans Berangkatkan Transmigran asal DIY ke Sijunjung Sumatera Barat
Fesbul Pilih Film Pendek...
Fesbul Pilih Film Pendek Asal Banjarmasin dan Sintang untuk Wakili Kalimantan
2 Film Pendek Sineas...
2 Film Pendek Sineas Kalimantan Siap Ikuti Perayaan Fesbul di Jakarta
Sineas Muda Sumatera...
Sineas Muda Sumatera Warnai Perayaan Festival Film di Jakarta
Status Siaga! Gunung...
Status Siaga! Gunung Marapi di Sumbar Terus Semburkan Abu Vulkanik
Rekomendasi
Kepala Daerah Tak Dilantik...
Kepala Daerah Tak Dilantik Bareng, Dimungkinkan Adanya Revisi UU Pemda
Meghan Markle Sebut...
Meghan Markle Sebut Pangeran Harry sebagai Beban
Puan Maharani Ungkap...
Puan Maharani Ungkap Peluang Megawati, Jokowi, dan SBY Duduk Bareng
Berita Terkini
Pemerhati Jakarta Soroti...
Pemerhati Jakarta Soroti Pentingnya Peran Masyarakat dan Regulasi terkait Air Bersih
21 menit yang lalu
Waspadai 2 Titik Rawan...
Waspadai 2 Titik Rawan Macet di Jalur Gentong Tasikmalaya
1 jam yang lalu
Penting untuk Pemudik,...
Penting untuk Pemudik, Ini Rest Area Alternatif di Tol Cipali KM 166-KM 207
2 jam yang lalu
H-6 Lebaran, Sudah 16...
H-6 Lebaran, Sudah 16 Ribu Kendaraan Melintas di Tol Cipali
2 jam yang lalu
Arus Mudik di Tol Cipali...
Arus Mudik di Tol Cipali Meningkat, Lalu Lintas Masih Lancar
2 jam yang lalu
MNC Peduli Salurkan...
MNC Peduli Salurkan Bantuan Korban Banjir Bekasi dan Jakarta
3 jam yang lalu
Infografis
Diskon 20% Tarif Tol...
Diskon 20% Tarif Tol Jakarta-Semarang untuk Mudik Lebaran 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved