Sandiaga Uno Ajak Desa Wisata Majukan Sektor Parekraf untuk Kebangkitan Ekonomi
Jum'at, 04 Maret 2022 - 22:07 WIB
Namun, terkendala dari pemasaran produksi madu. Oleh karenanya, Sandiaga langsung membuat Instagram produk tersebut. "Setelah ini kita harapkan madu trigona bisa dikenal oleh public, dan bisa meningkatkan perkembangan ekonomi bangsa khususnya Desa Keciput," ujarnya.
Sementara, Sandiaga juga tertarik dengan adanya home stay yang ada di Sesa Kepicut. "Ini yang bisa kita contoh, jadi home stay terbaik, dan sekarang juga tidak pernah kosong padahal lagi pandemi ada penghuninya," tandasnya.
Menurutnya, melalui ajang ADWI 2022 ini pihaknya ingin mencari desa-desa wisata baru di Indonesia yang dinilai menyimpan banyak potensi.
"Saat itu kami mengunjungi desa-desa wisata inspiratif yang menjadi contoh bagaimana desa wisata bisa menggerakkan perekonomian pasar," jelasnya.
Dia berharap desa-desa wisata lainnya bisa ikut ajang ini dan menggali segala potensi yang ada untuk meningkatkan perekonomian masyarakat lokal setempat.
Di tahun 2022 kami mempelajari kekurangan yang mungkin bisa kami perbaiki di tahun ini. Dengan percaya diri kami menambah jumlah pendaftar yakni sebanyak 3.000 desa wisata. "Kami berharap menemukan desa-desa wisata baru di tahun ini," ujar Sandiaga.
Dia menegaskan, alasan pihaknya menaikkan jumlah desa wisata yang ikut dalam ajang ini karena pada ADWI 2021 mendapatkan antusiasme yang besar.
"Saya mengingat pada tahun lalu ketika pendaftaran, kami hanya menargetkan 10 persen dari total desa wisata, yakni hanya 700 desa. Tapi, kami dikejutkan oleh fakta bahwa antusiasme pendaftar hampir tiga kali lipat dari target yang kami tentukan saat itu," ujarnya.
Sementara, Sandiaga juga tertarik dengan adanya home stay yang ada di Sesa Kepicut. "Ini yang bisa kita contoh, jadi home stay terbaik, dan sekarang juga tidak pernah kosong padahal lagi pandemi ada penghuninya," tandasnya.
Menurutnya, melalui ajang ADWI 2022 ini pihaknya ingin mencari desa-desa wisata baru di Indonesia yang dinilai menyimpan banyak potensi.
"Saat itu kami mengunjungi desa-desa wisata inspiratif yang menjadi contoh bagaimana desa wisata bisa menggerakkan perekonomian pasar," jelasnya.
Dia berharap desa-desa wisata lainnya bisa ikut ajang ini dan menggali segala potensi yang ada untuk meningkatkan perekonomian masyarakat lokal setempat.
Di tahun 2022 kami mempelajari kekurangan yang mungkin bisa kami perbaiki di tahun ini. Dengan percaya diri kami menambah jumlah pendaftar yakni sebanyak 3.000 desa wisata. "Kami berharap menemukan desa-desa wisata baru di tahun ini," ujar Sandiaga.
Dia menegaskan, alasan pihaknya menaikkan jumlah desa wisata yang ikut dalam ajang ini karena pada ADWI 2021 mendapatkan antusiasme yang besar.
"Saya mengingat pada tahun lalu ketika pendaftaran, kami hanya menargetkan 10 persen dari total desa wisata, yakni hanya 700 desa. Tapi, kami dikejutkan oleh fakta bahwa antusiasme pendaftar hampir tiga kali lipat dari target yang kami tentukan saat itu," ujarnya.
(shf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda