Pemerintah Aceh Pertahankan Wajar Tanpa Pengecualian Enam Kali Berturut-turut

Selasa, 04 Mei 2021 - 14:19 WIB
Pemerintah Aceh, kata Nova, senantiasa memiliki komitmen tinggi dalam percepatan realisasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Aceh. Sepanjang 2020, Pemerintah telah melakukan berbagai upaya pengentasan masyarakat dari kemiskinan, antara lain dengan pembangunan infrastruktur, yaitu pembukaan 12 ruas jalan guna memberikan kelancaran angkutan orang, barang dan berbagai hasil pertanian serta industri hingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Selain itu Gubernur Nova mengapresiasi laporan Hasil Pemeriksaan Kinerja atas upaya peningkatan pajak Aceh dalam rangka mendukung kemandirian fiskal pada Pemerintah Aceh oleh BPK-RI.

"Kami meyakini insya Allah dapat mewujudkan sistem Pemerintahan Aceh yang lebih baik dengan menerapkan prinsip clean government dan good governance dalam pengelolaan keuangannya serta dapat memberikan dorongan dan motivasi untuk terus memperbaiki pertanggungjawaban pelaksanaan APBA," katanya.

Sementara itu Beni Ruslandi, mengatakan, WTP yang didapat Pemerintah Aceh selama enam tahun berturut-turut merupakan sesuatu yang patut disyukuri. "Menjadi kebanggaan bersama yang patut untuk terus dipertahankan," ucapnya.

Beni menyebutkan Opini Badan Pemeriksa Keuangan merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan yang didasarkan pada empat kriteria. Pertama adalah kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan (adequate disclosures), kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan efektivitas sistem pengendalian intern.

BPK berupaya agar laporan yang telah diberikan dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi pemangku kepentingan di Pemerintah Aceh.

Hadir dalam penyerahan hasil pemeriksaan keuangan tersebut Kepala BPK-RI Perwakilan Aceh Arif Agus, Sekda Aceh dr.Taqwallah serta seluruh kepala SKPA dan Kepala Biro Setda Aceh yang mengikuti paripurna secara daring. (CM)
(ars)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content