Beda Pilihan Politik, 3 Keluarga di Solok Diusir Pemilik Kontrakan
Senin, 07 Desember 2020 - 10:08 WIB
SOLOK - Hanya dikarenakan berbeda pilihan politik di pemilihan wali kota Solok, Sumatera Barat , tiga keluarga diusir oleh pemilik kontrakan.
Tiga keluarga ini diberi waktu dua hari untuk angkat kaki dari rumah yang mereka kontrak di daerah Kandang Aua, RT 02, RW 03, Kelurahan Simpang Rumbio, Kecamatan Lubuk Sikarah, kota Solok .
(baca juga: Bertemu Tokoh Masyarakat Solok Selatan, Mulyadi: Sumbar Butuh Perubahan )
Misrianto, salah satu keluarga yang diusir mengaku, dirinya sudah tiga tahun mengontrak di tempat tersebut. Meski belum tahu harus pindah ke mana, namun pedagang kelontongan ini sudah memberesi barang-barangnya hingga larut malam.
“Diminta pindah karena berbeda pilihan politik dengan pemilik tanah. Walaupun masa pembayaran bulanan kontrakan masih lama, saya diminta untuk segera pindah dan mencari tempat baru,” kata Misrianto.
Tiga keluarga ini diberi waktu dua hari untuk angkat kaki dari rumah yang mereka kontrak di daerah Kandang Aua, RT 02, RW 03, Kelurahan Simpang Rumbio, Kecamatan Lubuk Sikarah, kota Solok .
(baca juga: Bertemu Tokoh Masyarakat Solok Selatan, Mulyadi: Sumbar Butuh Perubahan )
Misrianto, salah satu keluarga yang diusir mengaku, dirinya sudah tiga tahun mengontrak di tempat tersebut. Meski belum tahu harus pindah ke mana, namun pedagang kelontongan ini sudah memberesi barang-barangnya hingga larut malam.
“Diminta pindah karena berbeda pilihan politik dengan pemilik tanah. Walaupun masa pembayaran bulanan kontrakan masih lama, saya diminta untuk segera pindah dan mencari tempat baru,” kata Misrianto.
(end)
tulis komentar anda