Amukan Untung Surapati yang Haus Darah Membuat VOC Belanda Kalang Kabut

Kamis, 31 Oktober 2024 - 06:27 WIB

Banyak Penjajah Tewas

Makin banyak penjajah kompeni yang tewas. Dia semakin maju hingga mendekati Kapten Tack. Namun, dia dihadang berondongan peluru. Sayangnya, tak mempan. Untung Surapati terus mengamuk dengan keris di tangan.

Ketika Kapten Tack akan menghadapi Untung Surapati, Letnan Kompeni tengah berperang melawan Ebun Jaladria. Di tangan Ebun Jaladria, Sang Letnan berhasil dibunuh. Mayatnya terkapar di tanah.

Sementara, Untung Surapati berhadapan dengan Kapten Brikman. Keduanya saling mendorong, saling menangkap, dan saling membanting. Oleh Brikman, Surapati digigit leher sampingnya.

Karena semakin muak, Surapati menikamkan patremnya ke dada Brikman. Kapten Kompeni itu tewas dengan leher nyaris putus. Banyak opsir kompeni ingin menolong Kapten Brikman.

Namun, pasukan Untung Surapati banyak yang datang. Maka, pertempuran pun menjadi sangat ramai. Musuh dibuat ketakutan dengan kehebatan Untung Surapati.

Menyaksikan koleganya Kapten Brikman tewas, Kapten Tack makin marah besar. Sesudah menata barisan, Kapten Tack menyerang pasukan Untung Surapati. Serangan itu dihadang Surapati dan Patih Anrangkusuma. Mereka bersama-sama menerjang musuh tanpa merasa gentar sedikit pun.
(jon)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content