BPPTKG: Jarak Tunjam Puncak Gunung Merapi Memendek 2 Cm Per Hari
Minggu, 16 Juli 2023 - 06:15 WIB
Agus menambahkan, dalam minggu ini kegempaan Gunung Merapi tercatat 13 kali gempa Vulkanik Dangkal (VTB), 44 kali gempa Fase Banyak (MP), 3 kali gempa Frekuensi Rendah (LF), 911 kali gempa Guguran (RF), dan 8 kali gempa Tektonik (TT).
Intensitas kegempaan pada minggu ini lebih rendah dari minggu lalu, namun jumlah gempa guguran masih cukup tinggi.
Deformasi Jarak tunjam EDM di sektor barat laut dari titik tetap BAB1 ke reflektor RB1 pada kisaran 4.027,807 m hingga 4.027,817 m, ke reflektor RB2 pada kisaran 3.842,376 m hingga 3.842.385 m, dan ke reflektor RB3 pada kisaran 3.413,346 m hingga 3.413,357 m. Baseline GPS Labuhan -Jrakah berkisar pada 7.108,12 m hingga 7.108,15 m.
Hujan dan Lahar Pada minggu ini terjadi hujan di Pos Pengamatan Gunung Merapi dengan intensitas curah hujan sebesar 24 mnvjam selama 30 menit di Pos Kaliurang pada tanggal 13 Juli 2023.
Tidak dilaporkan adanya penambahan aliran maupun lahar dari sungai - sungai yang berhulu di Gunung Merapi.Aktivitas vulkanik Gunung Merapi masih cukup tinggi berupa aktivitas erupsi efusif. Status aktivitas ditetapkan dalam tingkat “SIAGA”.
Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan—barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.
Sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.
Intensitas kegempaan pada minggu ini lebih rendah dari minggu lalu, namun jumlah gempa guguran masih cukup tinggi.
Deformasi Jarak tunjam EDM di sektor barat laut dari titik tetap BAB1 ke reflektor RB1 pada kisaran 4.027,807 m hingga 4.027,817 m, ke reflektor RB2 pada kisaran 3.842,376 m hingga 3.842.385 m, dan ke reflektor RB3 pada kisaran 3.413,346 m hingga 3.413,357 m. Baseline GPS Labuhan -Jrakah berkisar pada 7.108,12 m hingga 7.108,15 m.
Hujan dan Lahar Pada minggu ini terjadi hujan di Pos Pengamatan Gunung Merapi dengan intensitas curah hujan sebesar 24 mnvjam selama 30 menit di Pos Kaliurang pada tanggal 13 Juli 2023.
Tidak dilaporkan adanya penambahan aliran maupun lahar dari sungai - sungai yang berhulu di Gunung Merapi.Aktivitas vulkanik Gunung Merapi masih cukup tinggi berupa aktivitas erupsi efusif. Status aktivitas ditetapkan dalam tingkat “SIAGA”.
Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan—barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.
Sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.
(ams)
tulis komentar anda