Ratusan Rumah di Gresik Porak-poranda Diterjang Puting Beliung, Warga: Suaranya Menakutkan
loading...
A
A
A
GRESIK - Suara gemuruh angin kecang disertai hujan deras membuat warga di dua kecamatan di Kabupaten Gresik panik. Seketika ratusan rumah porak-poranda.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun warga kaget dan panik karena angin disertai suara bergemuruh menerbangkan benda apa pun di depannya.
Terjangan puting beliung itu sempat terekam kamera warga saat melintas di Desa Tebaluan, Kecamatan Duduksampean, Kabupaten Gresik.
Selain memorak-porandakan bangunan rumah warga, puting beliung juga menerbangkan atap gedung sekolah, masjid, lapak pedagang dan juga papan reklame SPBU.
Puting beliung yang berlangsung tidak kurang dari 10 menit ini membuat panik warga sekitar di wilayah Kecamatan Duduksampean dan Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik.
Kondisi terparah menimpa warga di Desa Tebaluan Duduksampean dan sejumlah desa di wilayah Kecamatan Cerme di antaranya, Desa Wedani dan Desa Gedang Kulut.
Sejumlah warga mengaku panik karena puting beliung disertai suara bergemuruh, menerbangkan sejumlah atap rumah dan memorak-porandakan papan reklame di pinggir jalan. “Puting beliung tidak lama tetapi suaranya menakutkan,” ujar warga Muhamad Adip.
Camat Duduksampean, Merista Dedi Hartadi mengatakan, tidak ada korban jiwa, tetapi memorak-porandakan ratusan rumah warga dan sejumlah fasilitas umum. “Tidak ada korban jiwa,” katanya.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun warga kaget dan panik karena angin disertai suara bergemuruh menerbangkan benda apa pun di depannya.
Terjangan puting beliung itu sempat terekam kamera warga saat melintas di Desa Tebaluan, Kecamatan Duduksampean, Kabupaten Gresik.
Selain memorak-porandakan bangunan rumah warga, puting beliung juga menerbangkan atap gedung sekolah, masjid, lapak pedagang dan juga papan reklame SPBU.
Puting beliung yang berlangsung tidak kurang dari 10 menit ini membuat panik warga sekitar di wilayah Kecamatan Duduksampean dan Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik.
Kondisi terparah menimpa warga di Desa Tebaluan Duduksampean dan sejumlah desa di wilayah Kecamatan Cerme di antaranya, Desa Wedani dan Desa Gedang Kulut.
Sejumlah warga mengaku panik karena puting beliung disertai suara bergemuruh, menerbangkan sejumlah atap rumah dan memorak-porandakan papan reklame di pinggir jalan. “Puting beliung tidak lama tetapi suaranya menakutkan,” ujar warga Muhamad Adip.
Camat Duduksampean, Merista Dedi Hartadi mengatakan, tidak ada korban jiwa, tetapi memorak-porandakan ratusan rumah warga dan sejumlah fasilitas umum. “Tidak ada korban jiwa,” katanya.
(nic)