Pemkab Klungkung Tambahkan Tempat Isolasi Pasien Covid-19
loading...
A
A
A
SEMARAPURA - Seusai memantau jalannya rapid test massal dan sterilisasi Pasar Galiran, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta memantau tambahan tempat isolasi pasien Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Klungkung, Selasa (23/6/2020).
Total ada 60 ruangan yang disiapkan untuk menampung pasien positif Covid-19.
Bupati Suwirta dalam kunjungannya mengatakan penambahan tempat isolasi ini untuk mengantisipasi kasus positif yang terjadi saat rapid tes masal terhadap para pedagang di Pasar Galiran.
"Kami telah merancang sejumlah langkah penanganan terhadap COVID-19 jika nantinya jumlah terus bertambah dan tetap antisipasi jika hal buruk terjadi maka kita tambahkan tempat isolasi yang cukup di RSUD ini," ujar Bupati Suwirta didampingi Direktur RSUD Klungkung dr. I Nyoman Kesuma berserta jajaran.
Lebih lanjut hal yang paling penting, bahwa apa yang kita lakukan disini tidak akan mengganggu situasi pasien diluar covid ataupun pengunjung yang lainnya. "Saya imbau kepada masyarakat jangan kawatir, proteksi yang dibuat ini sudah susuai protapnya sehingga tidak berbaur dengan dengan yang lainnya," tandasnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Klungkung dr. I Nyoman Kesuma menambahkan untuk pelayanan pasien rawat jalan pihak RSUD sudah menyiapkan dua ruang screening yakni, Screening untuk pasien anak dan dewasa serta untuk pasien lansia dan sulinggih.
"Proses sreening ini untuk menanyakan pasien serta pengantar dengan ceklis keterkaitan dengan covid-19 seperti kontak dengan pasien pasitif maupun daerah tempat tinggal di lingkungan transmisi lokal yang tinggi. setelah lolos dari proses sreening baru diperbolehkan mendaftar diloket serta mengambil rekam medik, " Ujar Nyoman Kusuma.
Total ada 60 ruangan yang disiapkan untuk menampung pasien positif Covid-19.
Bupati Suwirta dalam kunjungannya mengatakan penambahan tempat isolasi ini untuk mengantisipasi kasus positif yang terjadi saat rapid tes masal terhadap para pedagang di Pasar Galiran.
"Kami telah merancang sejumlah langkah penanganan terhadap COVID-19 jika nantinya jumlah terus bertambah dan tetap antisipasi jika hal buruk terjadi maka kita tambahkan tempat isolasi yang cukup di RSUD ini," ujar Bupati Suwirta didampingi Direktur RSUD Klungkung dr. I Nyoman Kesuma berserta jajaran.
Lebih lanjut hal yang paling penting, bahwa apa yang kita lakukan disini tidak akan mengganggu situasi pasien diluar covid ataupun pengunjung yang lainnya. "Saya imbau kepada masyarakat jangan kawatir, proteksi yang dibuat ini sudah susuai protapnya sehingga tidak berbaur dengan dengan yang lainnya," tandasnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Klungkung dr. I Nyoman Kesuma menambahkan untuk pelayanan pasien rawat jalan pihak RSUD sudah menyiapkan dua ruang screening yakni, Screening untuk pasien anak dan dewasa serta untuk pasien lansia dan sulinggih.
"Proses sreening ini untuk menanyakan pasien serta pengantar dengan ceklis keterkaitan dengan covid-19 seperti kontak dengan pasien pasitif maupun daerah tempat tinggal di lingkungan transmisi lokal yang tinggi. setelah lolos dari proses sreening baru diperbolehkan mendaftar diloket serta mengambil rekam medik, " Ujar Nyoman Kusuma.
(ars)