Bayi 2 Bulan Meninggal Diduga Kena Hepatitis Misterius, Begini Gejalanya

Selasa, 10 Mei 2022 - 11:00 WIB
loading...
Bayi 2 Bulan Meninggal Diduga Kena Hepatitis Misterius, Begini Gejalanya
Bayi umur dua bulan di Sumatera Barat meninggal dunia diduga hepatitis misterius.Foto/ilustrasi
A A A
PADANG - Bayi berumur 1 bulan 29 hari di RS Hermina meninggal diduga kena hepatitis misterius . Bayi tersebut meninggal 2 Mei 2022 setelah dirawat di rumah sakit.

Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Barat, Lila Yanwar Itu rujukan dari Puskesmas, kemudian dirawat di Rumah Sakit Solok, lalu dirujuk lagi ke RS Hermina.

Baca juga: BREAKING NEWS! Tolak DOB Papua, Kerusuhan Pecah di Jayapura

“Tapi ini kasus suspek, ya. Baru diduga tapi perlu diwaspadai. Ada pemeriksaan lain yang harus dilakukan, tapi anaknya keburu meninggal. Dan pemeriksaan itu baru kita dapat dari Ikatan Dokter Anak Indonesia baru beberapa hari lalu,” katanya, Selasa (10/5/2022)

Lila menambahkan bayi tersebut diduga meninggal karena hepatitis misterius pasalnya gejalanya mirip dengan hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya itu.

“Gejalanya mirip dengan hepatitis unknown etiology itu. Dia seperti hepatitis A. Tapi ternyata tidak cocok pemeriksaan laboratoriumnya dengan hepatitis A sehingga kita menyebutnya sebagai hepatitis unknown etiology,” terangnya.

Kata Lila, gejala hepatitis misterius tersebut berupa penyakit kuning, demam, gangguan pencernaan, diare, dan berakhir dengan perdarahan saluran cerna, selain itu ada gangguan hati yang terjadi dalam waktu yang cepat.

Saat ini kata Lila telah melakukan penelusuran status kesehatan anak tersebut mulai dari riwayat perjalanan, kondisi rumah, dan sebagainya. “Kita sudah mendapatkan data itu, selanjutnya kami memberikan warning kewaspadaan kepada teman-teman direktur rumah sakit itu paling utama termasuk kepala Dinkes kabupaten dan kota. Kalau ada gejala seperti segera melapor,” pungkasnya.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1583 seconds (0.1#10.140)