Wow! Kuli Bangunan asal Karawang Ini Keliling Indonesia Gunakan Motor Antik

Minggu, 08 Mei 2022 - 07:42 WIB
loading...
Wow! Kuli Bangunan asal...
Bekerja sebagai kuli bangunan, pria asal Karawang keliling Indonesia dengan motor antik hingga tiba di Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (7/5/2022). Foto SINDOnews
A A A
TORAJA UTARA - Bekerja sebagai kuli bangunan , pria asal Karawang keliling Indonesia dengan motor antik hingga tiba di Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (7/5/2022). Megie Prawiro (30) pria asal Karawang tiba di Kabupaten Toraja Utara , Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam misinya berkeliling Indonesia sejak 2017 menggunakan sepeda motor antik miliknya.



Untuk membiayai ongkos selama perjalanannya, dia mengaku terkadang bekerja sebagai kuli bangunan di daerah yang dilalui."Saya mulai melakukan perjalanan di tahun 2017 itu star di Sabang. Sekarang sudah sampai di Sulsel, alhamdulillah. Jadi tinggal Maluku dan Papua lagi," katanya.

Dia mengaku sebelumnya sudah menjelajahi beberapa daerah lainnya seperti Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Megie terbilang nekat untuk melakukan perjalanan berkeliling Indonesia. Pasalnya, dalam petualangannya itu Megie mengaku sama sekali tak disponsori pendanaan selama perjalanan.

Dia mengungkapkan, saat kantongnya sudah mulai menipis, dirinya harus mencari pekerjaan di daerah demi biaya untuk melanjutkan perjalanannya.

"Awalnya ada tabungan, tapi kita tidak tahu (penggunaan) selama ini. Jadi kalau sudah dirasa menipis ya mau tidak mau harus cari pekerjaan, yang paling mudah didapat dan tidak menggunakan ijazah itu menjadi kuli bangunan," ungkapnya.

Dia menceritakan, keinginannya untuk berkeliling Indonesia awalnya dari ketertarikan mengenai sejarah, adat dan budaya beberapa daerah di Indonesia. Menurutnya, masih banyak daerah di Indonesia ini memiliki kekayaan adat dan budaya. Namun tak tercatat di buku-buku sekolah dan kurang tersebar di media sosial.

Megie mencontohkan, Sulsel tidak hanya memiliki suku Bugis, di Kabupaten Enrekang punya suku Massenrempulu yang memiliki berbagai rumpun seperti, Duri, Enrekang dan Maiwa.

"Banyak di daerah terpencil itu memiliki adat dan istiadat tersendiri. Makanya perjalanan saya ini agak terlambat, karena saya juga harus berkunjung sampai ke pelosok, mempelajari budaya mereka," ujar Megie.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2429 seconds (0.1#10.140)