Sepakat, Smelter Nikel Segera Dibangun di Sorong Papua Barat

Kamis, 28 April 2022 - 23:42 WIB
loading...
Sepakat, Smelter Nikel Segera Dibangun di Sorong Papua Barat
Direktur PT. Sino Konsultan Indonesia, Adriana Imelda Daat (kiri), Bupati Sorong, Dr. Johny Kamuru saat menandatangani MoU kerja sama, rencana pembangunan Smelter di KEK, Kabupaten Sorong, Kamis (28/4/2022). Foto: iNewsTV/Chanry Andrew Suripaty
A A A
SORONG - PT Sino Konsultan Indonesia sebagai perusahaan Konsultan Penghubung akhirnya sepakat membangun Smelter Nikel di daerah itu selaku Kawasan Ekonomi Khusus ( KEK ) Kabupaten Sorong , Papua Barat.

Kerja sama itu ditandai penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di Pendopo Kantor Bupati Kabupaten Sorong, Kamis (28/4/2022).

Terwujudnya kerjasama rencana pembangunan Smelter tersebut, mendapat apresiasi yang tinggi dari Bupati Sorong, Dr. Johny Kamuru. Dia bahkan menyindir Menko Marvest Luhut Binsar Panjaitan yang sudah berjanji namun hingga kini belum juga terwujud.



Dalam sambutannya usai penandatanganan MoU antara Perusahaan PT. Sindo Konsultan Indonesia, PT.Hanseng dan Pemkab Sorong, Bupati Sorong Dr. Johny Kamuru mengatakan pihaknya memberikan apresiasi tertinggi bagi Direktur dan seluruh jajaran PT. Sindo Konsultan Indonesia atas kerjasamanya dalam menghadirkan investor perusahaan yang bergerak dalam bidang pembangunan industri Smelter di Kabupaten Sorong.



“Apresiasi dan terimakasih ini, wajar dan sangat pantas karena dalam waktu yang singkat melalui sambungan telepon seluler saja, semua bisa terjadi dan terlaksana dengan baik,” kata bupati.

Menurut Johny, rencana pembangunan Smelter ini merupakan rencana yang nyata dan termasuk cepat dalam seluruh proses penjajakannya. Menurut Johny, hal ini berbeda dengan janji Menko Marvest Luhut Panjaitan yang pernah mengunjungi daerah ini, namun prosesnya hingga kini tidak pernah terwujud.

“Tidak seperti apa yang sudah pernah dijanjikan Menteri Luhut Binsar Panjaitan pada beberapa waktu lalu saat peresmian di Kawasan Ekonomi Khusus Arar SP III, janji manis dan bagus, namun kenyataannya sampai saat ini janji tersebut tidak pernah terealisasi dengan nyata,” ketusnya.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.7318 seconds (0.1#10.140)