LMA Papua Barat Minta Masyakat Tak Terprovokasi Hari Melanesia Barat

Jum'at, 13 Desember 2024 - 16:53 WIB
loading...
LMA Papua Barat Minta...
Ketua LMA Papua Barat, Maurits Saiba mengimbau masyarakat tidak terprovokasi dan tetap menjaga kedamaian terkait Hari Melanesia Barat pada 14 Desember 2024. Foto/iNews TV/Edy Siswanto
A A A
MANOKWARI - Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Papua Barat mengimbau masyarakat tidak terprovokasi dan tetap menjaga kedamaian terkait Hari Melanesia Barat 14 Desember 2024.

Sebagian masyarakat Papua Barat dan Papua diketahui memperingati Hari Melanesia Barat.



"Saya mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat di Papua dan Papua Barat menjelang 14 Desember 2024 terkait HUT Melanesia Barat untuk masing-masing menjaga lingkungannya, masing-masing menjaga masyarakatnya, mari kita semua mendukung Kamtibmas yang aman dan damai," kata Ketua LMA Provinsi Papua Barat, Maurits Saiba di Manokwari, Jumat (13/12/2024).

Dia menyebut Papua Barat sebagai Kota Injil, maka sudah sepatutnya masyarakatnya juga hidup sesuai tuntunan Injil yang mencintai kedamaian dan ketenteraman.



"Kita tahu bersama bahwa Manokwari adalah kota peradaban seluruh masyarakat Papua, Kota peradaban Injil di Tanah Papua, dan kita mengenal Manokwari ini adalah kota yang aman dan damai, sehingga mari kita senantiasa jaga itu,"tegasnya.

Maurits Saiba mengingatkan kepada semua kepala suku dan sub suku yang ada di wilayah Papua Barat untuk berkomitmen bersama untuk menjaga keamanan tersebut.



"Masing-masing kepala suku maupun sub suku di Papua Barat ini yang ada di enam kabupaten, yaitu Manokwari, Manokwari Selatan, Pegaf, Fak Fak, Bintuni dan Kaimana, saya imbau untuk mendukung Kamtibmas dalam rangka pelaksanaan pembangunan demi kesejahteraan masyarakat Papua Barat yang aman dan damai," ujarnya.

Selain itu, Maurits Saiba berharap 14 Desember dijadikan sebagai momen pertukaran budaya, kolaborasi budaya dari wilayah Indonesia Barat maupun Papua.

"Kita maknai seperti itu, mari kita kolaborasikan budaya kita, kita silangkan budaya kita dan masing-masing masyarakat adat mempromosikan budaya baik dari wilayah Barat dengan kita di wilayah Timur," ujarnya.

"Karena kita Indonesia ini kaya akan budaya. Papua Indonesia Indonesia Papua. Mati kita bersatu membangun karakter budaya bangsa yang bersinergi berkesinambungan dan bermartabat," tegasnya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1458 seconds (0.1#10.140)