Pemkab Lutra dan PMI Gelar Edukasi New Normal dan Penyemprotan Disinfektan
loading...
A
A
A
LUWU UTARA - Sejak kemarin, Sabtu 6 Juni, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) melakukan edukasi, sekaligus penyemprotan disinfektan fasilitas umum, rumah ibadah, juga perkantoran.
Kegiatan itu dilakukan setelah apel yang dipimpin Bupati Lutra, Indah Putri Indriani di halaman rujab bupati sekira pukul 08.00 Wita.
"Ada dua yang menjadi fokus kegiatan hari ini yaitu memberi edukasi terkait tatanan hidup normal yang baru , sekaligus melakukan penyemprotan disinfektan di fasilitas umum, rumah ibadah, dan perkantoran sebagai upaya memutus mata rantai penularan Covid-19 . Pesan saya tolong jangan semprot orang, baik dengan disinfektan maupun dengan mulut," kata Indah yang juga Ketua PMI Lutra.
Dalam kesempatan itu, Indah didampingi Wakil Ketua Bidang Relawan PMI Lutra, Alauddin Sukri, Kalaksa BPBD Muslim Muchtar, dan juga Perwira Penghubung Syafaruddin.
Sementara itu Sekretaris PMI, Amiruddin dalam laporannya menyampaikan, kegiatan yang merupakan agenda PMI se-Sulsel itu akan berlangsung selama dua hari dan melibatkan berbagai unsur.
Amiruddin menjelaskan, kegiatan ini melibatkan pihakseperti TNI, Polri, BPBD, Tagana Dinas Sosia, Kantor Kementrian Agama , PD Dewan Masjid Indonesia, PC Nahdatul Ulama, PD Muhammadiyah, pengurus DDI, Pramuka, Karang Taruna, KAHMI, AMPI, BKPRMI, DPD Wahdah Islamiya, DPD Hidayatullah dan Komunitas Kelas Terindah.
"Tidak hanya melakukan penyemprotan, tim juga akan memberi edukasi terkait protokol kesehatan untuk menjalani tatanan hidup yang baru, utamanya dalam beribadah di masjid, seperti menggunakan masker, tetap jaga jarak, dan setiap rumah ibadah agar menyediakan tempat cuci tangan," terang Amir.
Diketahui, usai apel, Bupati Indah sebagai Pembina Dewan Masjid Indonesia (DMI) Lutra menyerahkan secara simbolis alat pembersih masjid, masing-masing di Masjid Athirah dan Masjid Al-Markas Radda, didampingi Ketua DMI, Arief R Palallo.
Kegiatan itu dilakukan setelah apel yang dipimpin Bupati Lutra, Indah Putri Indriani di halaman rujab bupati sekira pukul 08.00 Wita.
"Ada dua yang menjadi fokus kegiatan hari ini yaitu memberi edukasi terkait tatanan hidup normal yang baru , sekaligus melakukan penyemprotan disinfektan di fasilitas umum, rumah ibadah, dan perkantoran sebagai upaya memutus mata rantai penularan Covid-19 . Pesan saya tolong jangan semprot orang, baik dengan disinfektan maupun dengan mulut," kata Indah yang juga Ketua PMI Lutra.
Dalam kesempatan itu, Indah didampingi Wakil Ketua Bidang Relawan PMI Lutra, Alauddin Sukri, Kalaksa BPBD Muslim Muchtar, dan juga Perwira Penghubung Syafaruddin.
Sementara itu Sekretaris PMI, Amiruddin dalam laporannya menyampaikan, kegiatan yang merupakan agenda PMI se-Sulsel itu akan berlangsung selama dua hari dan melibatkan berbagai unsur.
Amiruddin menjelaskan, kegiatan ini melibatkan pihakseperti TNI, Polri, BPBD, Tagana Dinas Sosia, Kantor Kementrian Agama , PD Dewan Masjid Indonesia, PC Nahdatul Ulama, PD Muhammadiyah, pengurus DDI, Pramuka, Karang Taruna, KAHMI, AMPI, BKPRMI, DPD Wahdah Islamiya, DPD Hidayatullah dan Komunitas Kelas Terindah.
"Tidak hanya melakukan penyemprotan, tim juga akan memberi edukasi terkait protokol kesehatan untuk menjalani tatanan hidup yang baru, utamanya dalam beribadah di masjid, seperti menggunakan masker, tetap jaga jarak, dan setiap rumah ibadah agar menyediakan tempat cuci tangan," terang Amir.
Diketahui, usai apel, Bupati Indah sebagai Pembina Dewan Masjid Indonesia (DMI) Lutra menyerahkan secara simbolis alat pembersih masjid, masing-masing di Masjid Athirah dan Masjid Al-Markas Radda, didampingi Ketua DMI, Arief R Palallo.
(luq)