Ungkap Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Polisi Mulai Kerucutkan Keterangan Saksi Kunci

Senin, 29 November 2021 - 13:27 WIB
loading...
Ungkap Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Polisi Mulai Kerucutkan Keterangan Saksi Kunci
Polisi saat melakukan olah TKP kasus pembunuhan ibu dan anak di Kabupaten Subang. Foto/Dok
A A A
BANDUNG - Polisi mulai mengerucutkan keterangan saksi untuk mengungkap pelaku pembunuhan sadis ibu dan anak gadisnya di Kabupaten Subang beberapa waktu lalu.

Upaya tersebut dilakukan pasca-Polda Jawa Barat memeriksa sejumlah saksi kunci , di antaranya Yosep, suami sekaligus ayah korban, Muhammad Ramdanu alias Danu yang merupakan kerabat korban, dan anak korban Yoris serta istri Yoris, Yanti, baru-baru ini.

Baca juga: Pembunuhan Sadis di Subang Belum Terungkap, Keluarga dan Warga Gelar Doa 100 Hari

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Erdi Adrimulan Chaniago mengungkapkan, saat ini, pihaknya tengah fokus pada pemeriksaan kembali saksi-saksi dalam upaya mengerucutkan keterangan yang telah diperoleh dari sejumlah saksi kunci.

"Bukan kita tergesa-gesa menentukan tersangka, tapi kita fokus siapa saja yang akan diminta keterangan dalam kasus ini," ungkap Erdi di Bandung, Senin (29/11/2021).

Dalam upaya tersebut, lanjut Erdi, pihaknya kembali memeriksa 7 orang saksi lainnya yang merupakan warga sekitar tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan sadis itu. Namun, kata Erdi, pemeriksaan terhadap 7 orang saksi itu dilakukan di Mapolres Subang.

"Hari ini ada 7 orang saksi yang akan diminta keterangan, tetapi lokasinya di Polres Subang karena masih masyarakat yang domisili di sana, sehingga diserahkan ke penyidik Polres Subang meski saat ini kasusnya sudah ditarik ke sini (Polda Jabar)," terang Erdi.

Baca juga: Viral Uang Logam Rp500 Senilai Rp70 Juta Berserakan di Jalan Raya Ciamis-Banjar Milik Warga Tasikmalaya

Erdi menjelaskan, pemeriksaan terhadap ke-7 orang saksi itu dilakukan dalam upaya pengembangan keterangan yang telah diperoleh dari saksi-saksi kunci yang telah menjalani pemeriksaan di Mapolda Jabar.

"Kita kembali menyesuaikan keterangan sebelumnya, kemudian kita yang sudah mendapatkan petunjuk dan barbuk (barang bukti) baru hasil kemarin (pemeriksaan saksi kunci) yang sudah dievaluasi dan didigitalisasi ini, akan kita minta pengembangan kembali terhadap 7 saksi yang akan diminta keterangannya hari ini," tutur Erdi.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1194 seconds (0.1#10.140)