Viral, Jin Qorin Pecahkan Misteri Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Senin, 13 September 2021 - 16:57 WIB
loading...
Viral, Jin Qorin Pecahkan Misteri Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Video youtube jin qorin korban pembunuhan di Subang mediumisasi korban pembunuhan ibu dan anak di Jalan Cagak, Kabupaten Subang. Foto: Istimewa
A A A
SUBANG - Video YouTuber yang mengaku dirasuki jin qorin mendadak viral karena memecahkan misteri pembunuhan Ibu dan anak gadisnya yang ditemukan meninggal tanpa busana di dalam mobil di Subang.

Video YouTube yang diklaim sebagai jin qorin korban pembunuhan ibu dan anak gadis di Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.

Video tersebut bahkan langsung menghebohkan karena YouTuber dalam rekaman itu mengungkap dengan jelas siapa pelaku pembunuhan, yang hingga kini kasusnya masih dalam penyelidikan polisi.



"Ibu tiri. Saya dikejar mamah (ibu tiri) dan dipukul. Ayah kejam,"sebut pelaku mediumisasi yang diyakini dirasuki jin qarin korban Amelia, dalam akun YouTube atas nama Madura Ghoib Chanel.

Video ini berdurasi 12 menit 22 detik dan hingga Senin (13/9/2021) sore, sudah ditonton 150 ribu kali sejak diupload sehari lalu. Konten Youtube dengan judul 'Video asLiii..!! Pengakuan jin Qorin Almarhumah..!! pembunuhan di subang" ini juga menyebar di jejaring media sosial lain seperti facebook dan twitter serta sejumlah grup whatsapp.

Sebelum video itu diputar, dua orang youtuber dalam akun Madura Ghoib Chanel ini menerangkan terlebih dahulu mengenai video proses mediumisasi yang akan di-uploadnya.

Menurut mereka, pengajuan jin qorin dalam proses mediumisasi tersebut adalah asli dan bukan rekayasa. Tujuan dari konten ini menurut mereka adalah untuk membantu kepolisian dalam mengungkap kasus pembunuhan tersebut.



"Video yang akan di-upload ini hanya sepotong, tidak akan ditayangkan seluruhnya. Sebelumnya kami minta maaf, tidak ada niatan menuduh sebenarnya, tidak ada. Kami hanya ingin membantu memberikan petunjuk. Bila ini tidak sesuai dengan fakta, kami juga meminta maaf karena kami juga manusia yang tidak luput dari kesalahan. Tapi video (mediumisasi) ini asli, tidak ada rekayasa,"tutur dua YouTuber itu.

Dalam tayangan video mediumisasi itu tampak seorang wanita berkerudung hitam sebagai pelaku mediumisasi. Wanita itu langsung menangis setelah diyakini dirasuki jin qorin korban Tuti. "Ibu dibunuh ayah. Ayah jahat,"kata wanita berkerudiung itu.

Saat ditanya bagaimana pelaku membunuhnya, wanita itu menyebut bahwa saat itu dia dipukul dari belakang, sambil tangannya memegang kepala bagian belakang. Dia juga mengatakan pelaku pembunuhan itu dua orang.

"Saya dikeroyok. Kejadianya jam 11 malam,"kata pelaku mediumisasi, seraya mengatakan pelaku datang berdua mengendarai sepeda motor.



Setelah itu, pelaku mediumisasi kemudian dirasuki jin qorin korban Amelia. Dia mengatakan, korban Amelia dikejar oleh ibu tirinya saat akan lari keluar, setelah melihat ibu kandungnya yang sudah meninggal. "Saya ingin bapak dan ibu tiri ditangkap. Bapak jahat,"katanya.

Hingga berita ini ditulis, belum ada tanggapan resmi dari pihak kepolisian maupun kuarga korban, termasuk pengacara Yosef dan istri mudanya Mimin.

Seperti diketahui, Yosef adalah suami korban Tuti (55) dan ayah kandung Amalia Mustika Ratu (23). Ibu dan anak gadis ini ditemukan sudah tidak bernyawa dalam kondisi mengenaskan. Jasadnya ditemukan di dalam bagasi mobil Alphard yang terparkir di area rumahnya sendiri di Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Subang pada 18 Agustus 2021 lalu.



Hingga kini kasus tersebut belum terungkap. Dalam proses penyelidikan, polisi sudah memeriksa sedikitnya 25 saksi, yang di antaranya keluarga korban.

Dari puluhan saksi itu, suami korban Yosef hingga saat ini sudah diperiksa yang ke 7 kalinya. Bahkan, Senin hari ini dirinya juga dipanggil kembali oleh penyidik untuk melakukan pemeriksaan lanjutan, yang ke 8 kalinya.

"Ya, siang ini ada undangan lagi untuk diperiksa (di Polres Subang)," singkat Rohman Hidayat kuasa hukum Yosef, Senin (13/9/2021).

Sebelumnnya, Rohman mengungkapkan kliennya akan kooperatif, setiap menjalani pemeriksaan polisi. Melaui dirinya, Yosef dan keluarga sangat berharap kasus ini segera terungkap.

Dengan terpecahkanya kasus pembunuhan ini, tudingan miring terhadap kliennya pun akan berakhir.
(nic)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1772 seconds (0.1#10.140)