25 Penumpang Kapal asal Jateng Diamankan di Bangka Barat
loading...
A
A
A
BANGKA BARAT - Sebanyak 25 penumpang kapal asal Jateng yang tiba di Dermaga Teluk Rubiah Pasar Ikan Muntok, Bangka Barat , Bangka Belitung diamankan karena tak memiliki surat rapid antigen.
Baca juga: Tak Tahan di Ruang Isolasi, 2 Pasien COVID-19 di Bangka Barat Kabur
Mereka tiba sekitar pukul 08.00 WIB setelah melakukan perjalanan laut dari Sungsang, Sumatera Selatan.
Baca juga: Gempa Bumi Berkekuatan M5,3 Guncang Paluta, Warga Ketakutan
"Tetap kita awasi semua yang masuk ke Bangka Barat, kita cek ada sudah di vaksin ada juga yang belum vaksin. Kemudian 25 orang tersebut kami swab dan alhamdulillah negatif," ujar Kapolres Bangka Barat, AKBP Agus Siswanto, Rabu (11/8/2021).
Sebanyak 25 penumpang tersebut rencananya hendak melanjutkan perjalanan ke Pangkal Pinang untuk membangun Puskesmas.
"Sudah kami cek surat-suratnya. Memang mau kerja untuk membangun Puskesmas, jadi termasuk esensial di Pangkal Pinang. Jadi suratnya lengkap mereka ini satu rombongan, mereka ini dari Jawa Tengah," katanya.
Sementara itu, salah satu penumpang, Dimas (22) membenarkan kedatangan rombongan guna menjadi pekerja bangunan.
"Tujuan kami mau bekerja membangun Puskesmas di Pangkal Pinang, kalau urusan administrasi seperti surat rapid antigen saya ga tau. Karena saya ikut-ikut yang lain saja untuk bekerja di Bangka. Kami tiba disini sekitar pukul 08.00 WIB. Tadi dari daerah Sumsel pakai speedboat 5 unit, begitu sampai speedboat langsung balik lagi," Kata Dimas.
Saat ini 25 penumpang tersebut, telah berada di Kantor Sat Lantas Polres Bangka Barat guna dilakukan pendataan lebih lanjut.
Petugas kesehatan melakukan test swab antigen ke salah satu penumpang asal Jawa Tengah, Rabu (11/8/2021). Foto/iNews.id/ Rizki Ramadhani.
Baca juga: Tak Tahan di Ruang Isolasi, 2 Pasien COVID-19 di Bangka Barat Kabur
Mereka tiba sekitar pukul 08.00 WIB setelah melakukan perjalanan laut dari Sungsang, Sumatera Selatan.
Baca juga: Gempa Bumi Berkekuatan M5,3 Guncang Paluta, Warga Ketakutan
"Tetap kita awasi semua yang masuk ke Bangka Barat, kita cek ada sudah di vaksin ada juga yang belum vaksin. Kemudian 25 orang tersebut kami swab dan alhamdulillah negatif," ujar Kapolres Bangka Barat, AKBP Agus Siswanto, Rabu (11/8/2021).
Sebanyak 25 penumpang tersebut rencananya hendak melanjutkan perjalanan ke Pangkal Pinang untuk membangun Puskesmas.
"Sudah kami cek surat-suratnya. Memang mau kerja untuk membangun Puskesmas, jadi termasuk esensial di Pangkal Pinang. Jadi suratnya lengkap mereka ini satu rombongan, mereka ini dari Jawa Tengah," katanya.
Sementara itu, salah satu penumpang, Dimas (22) membenarkan kedatangan rombongan guna menjadi pekerja bangunan.
"Tujuan kami mau bekerja membangun Puskesmas di Pangkal Pinang, kalau urusan administrasi seperti surat rapid antigen saya ga tau. Karena saya ikut-ikut yang lain saja untuk bekerja di Bangka. Kami tiba disini sekitar pukul 08.00 WIB. Tadi dari daerah Sumsel pakai speedboat 5 unit, begitu sampai speedboat langsung balik lagi," Kata Dimas.
Saat ini 25 penumpang tersebut, telah berada di Kantor Sat Lantas Polres Bangka Barat guna dilakukan pendataan lebih lanjut.
Petugas kesehatan melakukan test swab antigen ke salah satu penumpang asal Jawa Tengah, Rabu (11/8/2021). Foto/iNews.id/ Rizki Ramadhani.
(shf)