Menggemparkan, Penusuk Polantas di Palembang Ternyata hendak Ambil Pistol

Senin, 07 Juni 2021 - 07:39 WIB
loading...
Menggemparkan, Penusuk...
Pelaku penusukan terhadap anggota Polantas di Palembang, pada Jumat (4/6/2021). Foto/iNews TV/Firdaus
A A A
PALEMBANG - Muhammad Irsyad (34) pelaku penusukan terhadap anggota Polantas di Palembang, pada Jumat (4/6/2021) ternyata dengan sadar dan sengaja menyerang anggota polisi, dan berencana mengambil pistol milik sang polisi.



Saat ini Penyidik Jatanras Polda Sumatera Selatan, masih akan melakukan tes kejiwaan terhadap pelaku. Hal ini dilakukan, karena pelaku yang merupakan seorang pengangguran itu, dilaporkan pernah mengalami gangguan kejiwaan .



Pada tahun 2009-2011, pelaku mengalami gangguan kejiwaan dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Ernaldi Bahar Palembang. Keterangan itu didapat dari orang tuanya, saat dimintai keterangan oleh penyidik.



Saat ditangkap, pelaku sempat mengaku sebagai teroris . Namun, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan Polda Sumatera Selatan, tidak ditemukan keterkaitan pelaku dengan jaringan teroris .

Dugaan sementara, penyerangan tersebut merupakan tindakan kriminal murni yang dilakukan pelaku. Di hadapan penyidik Polda Sumatera Selatan, Muhammad Irsyad mengaku sengaja melakukan penyerangan, karena ingin mengambil senjata api petugas.



Selama menjalani proses pemeriksaan, pelaku dengan lancar menjawab pertanyaan penyidik. Bahkan, dihadapan penyidik pelaku mengaku dengan sadar melakukan penyerangan terhadap anggota polisi tersebut.

Dirkrimum Polda Sumatera Selatan, Kombes Pol. Hisar Siallagan menjelaskan, saat dilakukan penggeledahan di dalam rumah kost pelaku, polisi menemukan puluhan senjata tajam yang diakuinya untuk melakukan teror, termasuk yang digunakannya untuk menusuk angggota polisi. "Dia mengaku ingin mengambil senjata api petugas," tegasnya.
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5596 seconds (0.1#10.140)