Mufti Anam Gelontorkan 40 Ribu Paket Sembako ke Pasuruan-Probolinggo

Jum'at, 22 Mei 2020 - 14:08 WIB
loading...
Mufti Anam Gelontorkan...
Ribuan paket sembako dari anggota DPR RI, Mufti Anam yang siap dibagikan ke masyarakat terdampak COVID-19. Foto/SINDOnews/Lukman Hakim
A A A
SURABAYA - Anggota DPR RI Mufti Anam membagikan 40.000 paket sembako di empat daerah pemilihannya. Antara lain Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, dan Kota Probolinggo.

(Baca juga: 4 Hari PSBB, Pasien Positif COVID-19 Kota Malang Bertambah )

Selain paket sembako, politikus PDIP itu juga membagikan 12.000 kotak kue Lebaran, 5.000 masker kain, ribuan botol hand sanitizer produksi kliniknya, paket nutrisi ibu hamil, dan beasiswa untuk 150 pelajar.

"Ini adalah bagian dari gotong royong nasional untuk kemanusiaan. Dampak COVID-19 ini luar biasa. Begitu banyak warga terdampak, tapi dengan spirit gotong royong, semoga kita bisa saling meringankan beban dan dapat melewati pandemi ini dengan baik," ujar Mufti, Jumat (22/5/2020).

Dia mengatakan, paket sembako yang dibagikannya dibagi dalam tiga tahap penyaluran. Tahap pertama sebanyak 5.000 paket pada pekan pertama April. Tahap kedua sebesar 25.000 paket pada pekan ketiga April hingga selama Ramadan. Tahap ketiga sebesar 10.000 paket akan diberikan pada bulan Juni.

"Kami sengaja memberikan secara bergelombang karena dampak pandemi ini memang luas. Gelombang terakhir kami taruh setelah Lebaran. Saat Ramadan jumlah bantuan dari berbagai pihak sudah sangat banyak. Ini kita berpikir soal daya tahan masyarakat, sehingga sebagian kita bagi bulan Juni," jelas anggota Komisi VI DPR RI tersebut.

Pemberian sembako tersebut, lanjut dia, dilakukan secara door to door dengan koordinator di masing-masing kecamatan. Kemudian melalui sejumlah lembaga keagamaan dan pondok pesantren. Selain itu, juga melalui struktur PDIP.

"Tidak ada pengumpulan orang demi menghindari kerumunan massa. Kita bagikan per koordinator. Ada juga yang lewat lembaga keagamaan dan pondok pesantren, untuk disalurkan kepada warga jaringan mereka," ujarnya.

Mufti menambahkan, selain sembako, timnya juga membagikan kue Lebaran, di mana ada 12.000 kotak kue yang dibagi ke dalam 2.000 paket. Meski tak ada silaturahim antar tetangga di masa pandemi, kue Lebaran itu diharapkan bisa menjadi pelengkap suasana di rumah bagi warga yang menerima.

"Soal kue ini sebenarnya berawal dari obrolan dengan ibu-ibu penggerak usaha rumahan awal Maret lalu. Mereka sudah kulak berbagai bahan kue untuk jualan sambut Lebaran. Tapi ternyata ada pandemi. Dengan segala keterbatasan, kami berinisiatif memborong 12.000 kotak, yang kemudian dikemas ke dalam 2.000 paket kue Lebaran, semacam parcel begitu," ujarnya.
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.7163 seconds (0.1#10.140)