Boyolali Gempar, Ibu Muda Gendong Balita Terekam Mencuri di Warung Makan
loading...
A
A
A
BOYOLALI - Aksi pencurian di warung makan yang dilakukan seorang ibu dengan menggendong anak balita, menggemparkan warga Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Aksi pencurian tersebut terekamkam CCTV dan sempat viral di media sosial.
Dalam rekaman CCTV tersebut, terlihat seorang ibu dengan menggendong anak balita datang ke sebuah warung makan. Saat penjual tengah sibuk melayani pembeli lain, pelaku tersebut mendekati laci tempat penyimpanan uang.
Sambil melihat sekelilingnya, tangan kiri pelaku membuka laci dan mengambil uang . Setelah itu uang hasil curian juga digunakan untuk membayar nasi yang dibelinya. Pemilik warung mengetahui setelah akan mengambil uang untuk kembalian, namun uang modal dalam laci terebut sudah tidak ada.
Penjaga warung, Galang mengaku, setelah melihat kejanggalan yang ada di laci tempat menyimpan uang tersebut, akhirnya membuka file rekaman CCTV, dan ternyata uangnya diambil pembeli yang menggendong anak.
"Kejadiannya sekitar pukul 10.00 WIB, saat pembeli belum begitu banyak dan uang yang diambil sebanyak Rp400 ribu. Uang tersebut adalah uang modal untuk membuka usaha hari itu," ungkapnya.
Dalam rekaman CCTV tersebut, terlihat seorang ibu dengan menggendong anak balita datang ke sebuah warung makan. Saat penjual tengah sibuk melayani pembeli lain, pelaku tersebut mendekati laci tempat penyimpanan uang.
Sambil melihat sekelilingnya, tangan kiri pelaku membuka laci dan mengambil uang . Setelah itu uang hasil curian juga digunakan untuk membayar nasi yang dibelinya. Pemilik warung mengetahui setelah akan mengambil uang untuk kembalian, namun uang modal dalam laci terebut sudah tidak ada.
Baca Juga
Penjaga warung, Galang mengaku, setelah melihat kejanggalan yang ada di laci tempat menyimpan uang tersebut, akhirnya membuka file rekaman CCTV, dan ternyata uangnya diambil pembeli yang menggendong anak.
"Kejadiannya sekitar pukul 10.00 WIB, saat pembeli belum begitu banyak dan uang yang diambil sebanyak Rp400 ribu. Uang tersebut adalah uang modal untuk membuka usaha hari itu," ungkapnya.
(eyt)