Keji! Wajah dan Kepala Belakang Berlumuran Darah, Kakek Jumanis Tewas Dibacok

Minggu, 21 Maret 2021 - 20:32 WIB
loading...
Keji! Wajah dan Kepala Belakang Berlumuran Darah, Kakek Jumanis Tewas Dibacok
Polisi melakukan olah TKP pembunuhan Jumanis (75) di Jangjangwulung, Puspo, Kabupaten Pasuruan, Minggu siang (21/3/2021). Foto/iNews TV/Jaka Samudra
A A A
PASURUAN - Jumanis (75) petani di desa penghasilan susu sapi di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur ditemukan tewas mengenaskan, Minggu siang (21/3/2021). Diduga kuat, korban tewas dibunuh karena ditubuhnya ditemukan adanya tanda kekerasan seperti luka bacok di kepala.

Baca juga: Tragis, Jatuh dari Atap dengan Posisi Kepala di Bawah, Pelajar SMK Meregang Nyawa

Polisi yang datang ke lokasi kejadian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menurunkan anjing pelacak Polda Jatim guna kepentingan lebih lanjut.

Baca juga: Heboh, Air dan Api Bisa Menyatu di Lereng Gunung Lawu Bikin Gempar

Saat ditemukan korban yang tinggal di Desa Jangjangwulung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan kondisinya terlentang dan berlumuran darah di wajah dan kepala bagian belakang. Korban ditemukan di jalan setapak kebun di desa yang kebanyakan memelihara ternak sapi perah.

Baca juga: Gempar, Layani Duel dengan GM Irene, Dewa Kipas Latihan di Atas Papan

Dia diduga dibacok oleh orang tak dikenal. Warga sekitar lokasi kejadian gempar karena pelaku pembunuhan keji ini masih misterius.



Korban diketahui pergi sendirian hendak menyambangi anaknya di desa tetangga. Namun tiba-tiba ditemukan tak bernyawa dengan posisi terlentang.

Kasatreskrim Polres Pasuruan, AKP Adrin Wimbarda menjelaskan, Satreskrim Polres Pasuruan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). “Selain itu menerjunkan anjing pelacak tim K9 Polda Jatim untuk mencari jejak bercak darah di area TKP guna kepentingan penyelidikan,” katanya, Minggu (21/3/2021).

Selain itu, polisi meminta keterangan keluarga korban dan warga untuk mengungkap misteri pembunuhan sadis ini.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1536 seconds (0.1#10.140)