Mengenal Satwa Sambil Berwisata di PPS Tasikoki

Minggu, 21 Februari 2021 - 00:16 WIB
loading...
Mengenal Satwa Sambil...
Mengenal Satwa Sambil Berwisata di PPS Tasikoki. Foto/Subhan
A A A
MINAHASA UTARA - Sebagai upaya merespon dan menanggulangi tingkat perdagangan satwa liar di Indonesia, khususnya wilayah Sulawesi Utara , didirikanlah Pusat Penyelamatan Satwa (PPS) Tasikok.

PPS Tasikoki mulai beroperasi tahun 2004 dan didirikan oleh Yayasan Gibbon. Pada tahun 2010, PPS Tasikoki dipegang oleh manajemen baru dan menjadi salah satu dari lima unit di bawah Yayasan Masarang.

Didirikannya PPS Tasikoki, sebuah kawasan seluas 56 hektar tersebut karena tidak jauh dari lokasi yang terletak di Jalan Raya Tanjung Merah-Kema, Desa Watudambo, Jaga 10, Kecamatan Kauditan, Kabuten Minahasa Utara itu terdapat Pelabuhan di Kota Bitung.

Manager Program PPS Tasikoki Billy Gustafianto mengatakan, Pelabuhan Bitung merupakan salah satu pelabuhan yang cukup terkenal menjadi tempat penyelundupan satwa liar.

Termasuk penyelundupan untuk diperdagangkan dalam negeri, hewan-hewan yang berasal dari Indonesia bagian timur untuk diperdagangankan ke Indonesia bagian barat, di Jawa khususnya maupun satwa-satwa adal Indonesia yang diselundupkan ke luar negeri dengan tujuan Philipina.

"Karena itulah PPS Tasikoki dibuat di tempat ini untuk bisa membantu aparat penegak hukum teristimewa dalam hal menangani satwa-satwa yang disita atau diamankan dari operasi penegakan hukum terhadap perdagangan maupun penyelundupan satwa liar," kata Billy kepada MNC Media Portal Indonesia, Sabtu (20/2/2021).

Selain itu juga di PPS Tasikoki terdapat satwa-satwa lokal endemik Sulawesi yang terancam punah masing sering diburu baik untuk dikonsumsi maupun dijadikan hewan peliharaan.

Secara keseluruhan, PPS Tasikoki sedang merawat sekira 450an hewan yang terdiri dari sekira 50 jenis. Satwa-satwa yang ada sebagian besar merupakan jenis primata, baik yang endemik Sulawesi seperti Monyet Yaki atau Macaca Nigra maupun Monyet Wolai atau Macaca Nigrescens maupun Monyet Dige atau Macaca hecki

"Ada juga beberapa primata yang asalnya dari luar Sulawesi seperti Lutung dan Kukang dari Jawa, Owa dari Kalimantan. Namun sebagian besar juga yang cukup banyak saat ini burung yang sebagian besar berasal dari Papua," ujar Billy.

Sebagian burung tersebut jenis burung paruh bengkok seperti Nuri, Kakatua yang diamankan oleh petugas dari upaya penyelundupan maupun dari peliharaan secara ilegal di Sulawesi Utara.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Terjebak Perangkap di...
Terjebak Perangkap di Agam, Harimau Sumatera Dievakuasi ke Bukittinggi
Harimau Sumatera yang...
Harimau Sumatera yang Teror Warga Lampung Akhirnya Ditangkap
Penampakan 2 Macan Tutul...
Penampakan 2 Macan Tutul Jawa Langka Terekam Kamera di Hutan TNBTS
Heboh! Sepasang Beruang...
Heboh! Sepasang Beruang Berkeliaran Cari Makan Dekat Permukiman Warga Pasaman
Menhut Lepasliarkan...
Menhut Lepasliarkan Satwa Dilindungi dan Beri 12 SK Perhutanan Sosial di Sorong
Danau Purba Matano Tetap...
Danau Purba Matano Tetap Lestari, Bukti Penambangan Keberlanjutan untuk Negeri
Rumah Dinas Kasi PTN...
Rumah Dinas Kasi PTN Wil II Dibakar, Diduga Buntut Penangkapan 5 Pemburu Burung di TNUK
Apes, Gegara Pelihara...
Apes, Gegara Pelihara 5 Landak Jawa, Warga Bali Ini Dituntut 5 Tahun Penjara
Tepeleo Batu Dua, Keindahan...
Tepeleo Batu Dua, Keindahan Panorama Surga Laut di Halmahera Tengah
Rekomendasi
Thailand Uji Coba Teknologi...
Thailand Uji Coba Teknologi Peringatan Bencana lewat Smartphone
Di Ambang Perang, Ini...
Di Ambang Perang, Ini Perbandingan Kekuatan Militer India dan Pakistan
Lagi Asyik Makan di...
Lagi Asyik Makan di Restoran Seoul, Dubes Israel Ketakutan Diteriaki Genosida oleh Aktivis
Berita Terkini
Ada Pembangunan LRT...
Ada Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B, Lalin di Jalan Pramuka Arah Manggarai Dialihkan
4 menit yang lalu
Pemkot Tangsel Masuk...
Pemkot Tangsel Masuk 10 Besar Kota Berkinerja Terbaik Nasional 2024 dari Kemendagri
5 menit yang lalu
PN Jakbar Gelar Sidang...
PN Jakbar Gelar Sidang Kecelakaan Lalin, Keluarga Korban Minta Keadilan Ditegakkan
53 menit yang lalu
Trayek Transjabodetabek...
Trayek Transjabodetabek Blok M-Alam Sutera Resmi Beroperasi, Pilar: Warga Tangsel Kini Mudah ke Jakarta
2 jam yang lalu
Kejari Tanggamus Tetapkan...
Kejari Tanggamus Tetapkan 2 Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi Alkes RSUD Batin Mangunang
2 jam yang lalu
PSU Pilkada Bengkulu...
PSU Pilkada Bengkulu Selatan, Massa Pendukung 02 Geruduk Bawaslu
3 jam yang lalu
Infografis
Perbandingan Pangkalan...
Perbandingan Pangkalan Militer AS vs China di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved