Diangkut Kapal Laut, Ratusan Ton Bahan Peledak Tiba di Sultra dengan Pengawalan Ketat
loading...
A
A
A
KENDARI - Ratusan ton bahan peledak pesanan perusahaan tambang nikel , tiba di Pelabuhan Bungku Toko, Sulawesi Tenggara. Kapal laut pengangkut bahan peledak ini, tiba pada Senin (15/2/2021) tengah malam.
Setelah kapal sandar di Pelabuhan Bungku Toko, ratusan ton bahan peledak berupa ammonium nitrate beserta detonatornya tersebut diangkur menggunakan 12 truck menuju ke salah satu wilayah di Sulawesi Tenggara.
Bahan peladak ini diangkut kapal laut dari Pelabuhan Tanjung Priok, tujuan Pelabuhan Bungku Toko, berdasarkan pesanan dari salah satu perusahaan tambang nikel di Kendari.
Kepala Seksi Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli (KSOP) Kendari, Andi Muhamad Sulaiman mengatakan, jika bahan peledak tersebut transit di Pelabuhan Bungku Toko dikawal oleh pihak kepolisian dan langsung di angkut ke tempat tujuan.
"KSOP Kendari, hanya bertugas melakukan pengawasan dan pemeriksaan dokumen sesuai dengan fungsinya di pelabuhan. Terkait siapa pemilik, akan dibawa kemana, dan digunakan untuk apa merupakan kewenangan pihak lain," tegasnya.
Setelah kapal sandar di Pelabuhan Bungku Toko, ratusan ton bahan peledak berupa ammonium nitrate beserta detonatornya tersebut diangkur menggunakan 12 truck menuju ke salah satu wilayah di Sulawesi Tenggara.
Bahan peladak ini diangkut kapal laut dari Pelabuhan Tanjung Priok, tujuan Pelabuhan Bungku Toko, berdasarkan pesanan dari salah satu perusahaan tambang nikel di Kendari.
Kepala Seksi Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli (KSOP) Kendari, Andi Muhamad Sulaiman mengatakan, jika bahan peledak tersebut transit di Pelabuhan Bungku Toko dikawal oleh pihak kepolisian dan langsung di angkut ke tempat tujuan.
"KSOP Kendari, hanya bertugas melakukan pengawasan dan pemeriksaan dokumen sesuai dengan fungsinya di pelabuhan. Terkait siapa pemilik, akan dibawa kemana, dan digunakan untuk apa merupakan kewenangan pihak lain," tegasnya.
(eyt)