COVID-19 di Jatim Kian Ganas, 2 Kepala Daerah Terkapar Akibat Virus Mematikan Itu
loading...
A
A
A
MOJOKERTO - Jelang tutup tahun 2020, penyebaran penularan COVID-19 di wilayah Jatim, semakin mengkhawatirkan. Dua kepala daerah di Jatim, dinyatakan positif COVID-19 , yakni Wali Kota Mojokerto , Ika Puspitasari, dan Bupati Gresik , Sambari Halim Radianto.
(Baca juga: Kasus COVID-19 Bertambah 7.903, Berikut Ini Sebaran di 34 Provinsi )
Ika Puspitasari dinyatakan positif COVID-19 , usai menjalani tes swab yang hasilnya baru keluar Selasa (29/12/2020). Dia menyampaikan telah terpapar COVID-19 melalui rekaman video, yang disampaikan saat pelantikan 321 pejabat di lingkungan Pemkot Mojokerto .
Melalui zoom, orang nomor satu di Kota Mojokerto ini sempat memberikan sambutan saat pelantikan pejabat eselon dua hingga empat di Pendopo Rumah Rakyat Pemkot Mojokerto . Dalam sambutan itulah, Ika Puspitasari menyampaikan dirinya harus menjalani isolasi akibat serangan COVID-19 .
Dalam pernyataanya, Wali Kota Mojokerto , yang akrab disapa Ning Ita ini, kini menjalani isolasi mandiri di rumahnya, di Desa Japan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto . Meski positif COVID-19 , dia merasa sangat sehat dan tetap bisa menjalankan roda pemerintahan.
(Baca juga: Tergiur Kemolekan Tubuh Santriwati, Guru Ngaji Tega Cabuli 5 Muridnya Saat Istrinya Hamil 7 Bulan )
Rencananya, dua hari lagi Ning Ita akan menjalani tas swab kedua, untuk memantau kondisi kesehatannya. Dia berharap bisa segera dinyatakan negatif COVID-19 , sehingga bisa kembali melayani masyarakat.
Sementara untuk prosesi pelantikan 321 pejabat di lingkungan Pemkot Mojokerto , digantikan oleh Wakil Wali Kota Mojokerto , Ahmad Rizal Zakaria. Proses pelantikan pejabat dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Sementara Bupati Gresik , Sambari Halim Radianto kini menjalani isolasi dan perawatan medis di salah satu rumah sakit yang ada di Kota Surabaya. Sekretaris Satgas COVID-19 Kabupaten Gresik , Saifudin Gazali mengatakan, Bupati Gresik dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani serangkaian tes medis di RSUD Ibnu Sina Gresik , pada Senin (28/12/2020).
"Saat ini bupati sedang menjalani perawatan medis dan isolasi di salah satu rumah sakit di Kota Surabaya. Untuk mencegah penularan COVID-19 , kini Satgas COVID-19 Kabupaten Gresik telah melakukan penelusuran dan tes swab terhadap staf dan orang dekat bupati," tuturnya.
(Baca juga: Kompol AH Aniaya Kekasih Cantiknya, Polda Maluku Utara: Tak Ada Toleransi )
Kabag Humas Pemkab Gresik , Reza Pahlevi mengatakan, selama bupati berhalangan hadir karena menjalani isolasi dan perawatan medis, tugas-tugas pelayanan di lingkungan Pemkab Gresik , untuk sementara akan dipimpin oleh Wakil Bupati Gresik . "Seluruh pelayanan tetap berjalan normal seperti biasanya, dengan menerapkan protokol kesehatan," tegasnya.
(Baca juga: Kasus COVID-19 Bertambah 7.903, Berikut Ini Sebaran di 34 Provinsi )
Ika Puspitasari dinyatakan positif COVID-19 , usai menjalani tes swab yang hasilnya baru keluar Selasa (29/12/2020). Dia menyampaikan telah terpapar COVID-19 melalui rekaman video, yang disampaikan saat pelantikan 321 pejabat di lingkungan Pemkot Mojokerto .
Melalui zoom, orang nomor satu di Kota Mojokerto ini sempat memberikan sambutan saat pelantikan pejabat eselon dua hingga empat di Pendopo Rumah Rakyat Pemkot Mojokerto . Dalam sambutan itulah, Ika Puspitasari menyampaikan dirinya harus menjalani isolasi akibat serangan COVID-19 .
Dalam pernyataanya, Wali Kota Mojokerto , yang akrab disapa Ning Ita ini, kini menjalani isolasi mandiri di rumahnya, di Desa Japan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto . Meski positif COVID-19 , dia merasa sangat sehat dan tetap bisa menjalankan roda pemerintahan.
(Baca juga: Tergiur Kemolekan Tubuh Santriwati, Guru Ngaji Tega Cabuli 5 Muridnya Saat Istrinya Hamil 7 Bulan )
Rencananya, dua hari lagi Ning Ita akan menjalani tas swab kedua, untuk memantau kondisi kesehatannya. Dia berharap bisa segera dinyatakan negatif COVID-19 , sehingga bisa kembali melayani masyarakat.
Sementara untuk prosesi pelantikan 321 pejabat di lingkungan Pemkot Mojokerto , digantikan oleh Wakil Wali Kota Mojokerto , Ahmad Rizal Zakaria. Proses pelantikan pejabat dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Sementara Bupati Gresik , Sambari Halim Radianto kini menjalani isolasi dan perawatan medis di salah satu rumah sakit yang ada di Kota Surabaya. Sekretaris Satgas COVID-19 Kabupaten Gresik , Saifudin Gazali mengatakan, Bupati Gresik dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani serangkaian tes medis di RSUD Ibnu Sina Gresik , pada Senin (28/12/2020).
"Saat ini bupati sedang menjalani perawatan medis dan isolasi di salah satu rumah sakit di Kota Surabaya. Untuk mencegah penularan COVID-19 , kini Satgas COVID-19 Kabupaten Gresik telah melakukan penelusuran dan tes swab terhadap staf dan orang dekat bupati," tuturnya.
(Baca juga: Kompol AH Aniaya Kekasih Cantiknya, Polda Maluku Utara: Tak Ada Toleransi )
Kabag Humas Pemkab Gresik , Reza Pahlevi mengatakan, selama bupati berhalangan hadir karena menjalani isolasi dan perawatan medis, tugas-tugas pelayanan di lingkungan Pemkab Gresik , untuk sementara akan dipimpin oleh Wakil Bupati Gresik . "Seluruh pelayanan tetap berjalan normal seperti biasanya, dengan menerapkan protokol kesehatan," tegasnya.
(eyt)