Ibu Bayi yang Berubah Gondrong di Sumenep Kecewa Tak Diijinkan Menemui Anaknya

Minggu, 06 Desember 2020 - 18:59 WIB
loading...
Ibu Bayi yang Berubah Gondrong di Sumenep Kecewa Tak Diijinkan Menemui Anaknya
Perawat menggendong bayi yang diduga tertukar bersama petugas dari DVI Polda Jatim. Foto: iNews/Abdul Rahem
A A A
MADURA - Pasangan suami istri Subroto dan Nurmaningsih yang merupakan orang tua bayi yang diduga tertukar di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Mohammad Anwar, Sumenep , Jawa Timur, mengaku kecewa karena tidak diijinkan menemui anaknya.

“Saat tes DNA saya bersama istri dilakukan pengambilan darah. Sedangkan untuk bayi kami diambil air liurnya. Selama tes DNA pihak keluarga merasa kecewa lantaran hanya dapat melihat bayi kami dari jauh dan tidak diperkenankan untuk digendong istri saya,” tuturnya. (Baca Juga: Bayinya Berubah Jadi Gondrong, Ibu di Sumenep Lapor Polisi)

Pengambilan sampel DNA itu, untuk membuktikan apakah bayi yang disebut berubah menjadi gondrong (berambut tebal) itu milik pasangan Subroto dan Nurmaningsih, atau memang tertukar dengan bayi orang lain.

Kasus tersebut kini ditangani oleh Polda Jawa Timur.Bahkan tim DVI Polda Jawa Timur telah mengambil sampel DNA di Poliklinik Mapolres Sumenep, Madura Jawa Timur. (Baca Juga: Seorang Pelaku Pengepungan Rumah Ibunda Mahfud MD Ditetapkan Jadi Tersangka)

Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti mengatakan, pihak rumah sakit meyakini bayi tersebut tidak tertukar dengan bayi lain. Menurutnya dibutuhkan waktu sebulan untuk hasil tes DNA. “Upaya menemukan titik terang pihak Polres meminta bantuan DIV Polda Jatim untuk melakukan tes DNA dan untuk hasil tes akan keluar paling cepat satu bulan,” tuturnya.

Anak kedua dari pasangan suami istri, Subroto dan Nurmaningsih ini lahir pada tanggal 13 November 2020, di RSUD dr Mohammad Anwar, Sumenep. (Baca Juga: Kata Maaf Tak Cukup, Aliansi Masyarakat Cinta NKRI: Habib Rizieq Harus Diproses Hukum)

Kecurigaan bayinya tertukar tersebut berawal saatpertama kali menyusui bayi dalam kondisi tanpa rambut, namun selang tiga hari kemudian saat sang ibu hendak menyusui kembali, tiba-tiba topi bayi jatuh dan terlihat bayi sudah berambut lebat.
(nic)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3290 seconds (0.1#10.140)