Terungkap, Ibu Pembuang Bayi di Sumenep Malu Hasil Hubungan Gelap dengan Ojol

Selasa, 25 Juni 2024 - 11:34 WIB
loading...
Terungkap, Ibu Pembuang...
Pelaku pembuangan bayi itu tenyata seorang perempuan berinisial J warga Desa Gedungan, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep. Foto/Istimewa
A A A
SUMENEP - Kasus pembuangan bayi di Desa Pabian, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur terungkap. Pelaku dari pembuangan bayi itu tenyata seorang perempuan berinisial J warga Desa Gedungan, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep.

Pengungkapan kasus ini setelah polisi melakukan serangkai penyelidikan dan memeriksa CCTV dan sejumlah saksi. Adapun motif dari tersangka J membuang bayinya diduga malu karena hasil hubungan gelap dengan seorang ojol tidak dikenal.

Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso mengatakan kasus pembuangan bayi itu terekam CCTV. “Pelaku mengendarai sepeda motor bernopol M 3747 VV menggunakan helm warna kuning,” kata Henri, Selasa (25/6/2024).



Menurut dia, pelaku J mengaku terpaksa membuang bayinya karena merasa malu memiliki anak tanpa seorang suami. Anak tersebut merupakan hasil hubungan gelap tersangka dengan seorang ojol di Surabaya saat tersangka bekerja di sebuah toko pada 2023 lalu.

“Pelaku mengaku terpaksa melayani ajakan ojol tersebut karena dipaksa dengan rayuan gombal Setelah kejadian tersebut tersangka berhenti bekerja dan pulang ke Sumenep dan ternyata hamil. Sementara pria yang yang menghamilinya saat dihubungi sudah tidak bisa,” ungkapnya.

Kemudian pada 18 Juni lalu pelaku melahirkan bayinya seorang diri di rumahnya di Batuan, Sumenep. Setelah bayinya lahir langsung dibuang sendiri dengan mengendarai sepeda motor.



AKBP Henri mengatakan Barang bukti yang diamankan dari pelaku dan TKP, bayi itu dibuang yakni berupa Helm, sepeda motor, rok panjang ada becak darah, daster warna kuning ada bercak darah, jaket dan satu buah plastik warna merah.

Sebelumnya, warga Dusun Marengan Desa Pabian Kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur dihebohkan dengan penemuan bayi berjenis kelamin perempuan dalam keadaan masih hidup di depan rumah warga setempat.

Bayi berjenis perempuan tersebut ditemukan pada hari Selasa 18 Juni 2024, sekitar pukul 11.30 WIB oleh seorang warga yang bernama Moh. Ali Wahyudi Bayi tersebut ditemukan di Jalan Bromo Dusun Pasar Kayu RT 3 RW 1 Desa Pabian, Kabupaten Sumenep.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1787 seconds (0.1#10.140)