Pasuruan Gempar! Perempuan Tewas Tersangkut di Saluran Irigasi Warung Nasi
loading...

Seorang perempuan ditemukan tewas tersangkut di saluran irigasi warung nasi yang berada di Jalan Raya Kabupaten Pasuruan Selatan, Jawa Timur, Kamis (6/3/2025). Foto: iNews/Jaka Samudra
A
A
A
PASURUAN - Seorang perempuan ditemukan tewas tersangkut di saluran irigasi warung nasi yang berada di Jalan Raya Kabupaten Pasuruan Selatan, Jawa Timur, Kamis (6/3/2025). Evakuasi korban berjalan dramatis karena sulitnya medan dan warga terpaksa membongkar material coran.
Warga Lingkungan Lebaksari, Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan digemparkan penemuan mayat di gorong-gorong yang berada di bawah warung nasi rawon.
Saat ditemukan kondisi korban sudah membengkak dan baunya menyengat serta posisinya tersangkut di saluran air yang ditutup cor.
“Untuk mengevakuasi jenazah korban, warga berjibaku membongkar coran material saluran irigasi,” ujar Karsih, pemilik warung.
Jasad perempuan ini pertama kali ditemukan Karsih saat hendak membersihkan warungnya untuk dibuka berjualan nasi rawon pecel. Dia mencium bau menyengat.
“Awalnya dikira bangkai tikus, namun setelah dicek di saluran irigasi melihat manusia sudah kondisinya tak bernyawa dan langsung meminta tolong tetangga,” katanya.
Tak berselang lama, tim Inafis Polres Pasuruan tiba melakukan olah TKP. Akhirnya diketahui identitas korban bernama Kariyati, warga lingkungan setempat yang dikabarkan hilang pada Minggu (2/3/2025).
“Dugaan sementara korban saat mandi terseret derasnya banjir dan menyangkut di saluran irigasi yang dicor dalam warung,” ujar Kasie Humas Polres Pasuruan Iptu Joko Suseno.
Jenazah Kariyati dibawa ke RS Bhayangkara Pusdik Brimob, Watukosek, Kabupaten Pasuruan untuk dilakukan visum dan mengetahui penyebab kematian korban.
Warga Lingkungan Lebaksari, Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan digemparkan penemuan mayat di gorong-gorong yang berada di bawah warung nasi rawon.
Saat ditemukan kondisi korban sudah membengkak dan baunya menyengat serta posisinya tersangkut di saluran air yang ditutup cor.
“Untuk mengevakuasi jenazah korban, warga berjibaku membongkar coran material saluran irigasi,” ujar Karsih, pemilik warung.
Jasad perempuan ini pertama kali ditemukan Karsih saat hendak membersihkan warungnya untuk dibuka berjualan nasi rawon pecel. Dia mencium bau menyengat.
“Awalnya dikira bangkai tikus, namun setelah dicek di saluran irigasi melihat manusia sudah kondisinya tak bernyawa dan langsung meminta tolong tetangga,” katanya.
Tak berselang lama, tim Inafis Polres Pasuruan tiba melakukan olah TKP. Akhirnya diketahui identitas korban bernama Kariyati, warga lingkungan setempat yang dikabarkan hilang pada Minggu (2/3/2025).
“Dugaan sementara korban saat mandi terseret derasnya banjir dan menyangkut di saluran irigasi yang dicor dalam warung,” ujar Kasie Humas Polres Pasuruan Iptu Joko Suseno.
Jenazah Kariyati dibawa ke RS Bhayangkara Pusdik Brimob, Watukosek, Kabupaten Pasuruan untuk dilakukan visum dan mengetahui penyebab kematian korban.
(jon)