Sepasang Dosen di Mojokerto Diamankan Pol PP Dalam Razia Kosan Mesum
loading...
A
A
A
MOJOKERTO - Tiga pasangan yang tidak terikat tali pernikahan digerebek aparat gabungan dalam razia rumah kosan di empat lokasi dalam Kota Mojokerto, Jawa Tengah, Senin (30/11/2020) siang.
Dalam razia kos-kosan yang disinyalir dijadikan tempat mesum tersebut, petugas Pol PP dibantu aparat TNI dan petugas BNN Kota Mojokerto.
(Baca juga: Pagi -Pagi Petugas Gabungan Razia Kos-Kosan, 8 Pasangan Mesum Lagi Asyik 'Uhuy' Diciduk )
Yang mengejutkan, salah satu pasangan yang digerebek diketahui berstatus dosen perguruan tinggi swasta di Mojokerto. Kepada petugas, sepasang dosen ini mengaku hanya mengantarkan naskah soal ujian.
Sementara di kamar kosan lainnya, petugas memergoki dua laki-laki dan satu perempuan yang tak memiliki kartu identitas. Saat diperiksa mereka berdalih sedang bertamu. Namun petugas tidak percaya begitu saja dan menaikkan ke mobil petugas.
Tak hanya itu, petugas juga menemukan sepasang remaja di satu kamar dalam keadaan tidur dan tak mengenakan busana. Oleh petugas, keduanya langsung digelandang bersama pasangan lainnya yang sudah lebih dulu diamankan.
(Baca Juga: 17 Pasangan Mesum Terjaring Razia di Hotel, Kakek-Mahasiswi Kepergok Sedang Indehoy )
Selain membawa para pasangan yang diduga berbuat mesum dan tidak membawa identitas, petugas BNN juga menggeledah isi kamar dan melakukan tes urine. Hasilnya satu penghuni kos dinyatakan positif mengonsumsi narkoba.
Kabid Trantib Satpol PP Kota Mojokerto Fudi Haridjanto mengatakan razia dilakukan untuk menegakkan Perda Nomor 3 tahun 2013 tentang Penertiban Umum.
“Semua yang terjaring razia akan dilakukan pembinaan. Bagi yang positif narkoba diserahkan ke BNN Kota Mojokerto untuk diproses lebih lanjut,” kata Fudi.
Dalam razia kos-kosan yang disinyalir dijadikan tempat mesum tersebut, petugas Pol PP dibantu aparat TNI dan petugas BNN Kota Mojokerto.
(Baca juga: Pagi -Pagi Petugas Gabungan Razia Kos-Kosan, 8 Pasangan Mesum Lagi Asyik 'Uhuy' Diciduk )
Yang mengejutkan, salah satu pasangan yang digerebek diketahui berstatus dosen perguruan tinggi swasta di Mojokerto. Kepada petugas, sepasang dosen ini mengaku hanya mengantarkan naskah soal ujian.
Sementara di kamar kosan lainnya, petugas memergoki dua laki-laki dan satu perempuan yang tak memiliki kartu identitas. Saat diperiksa mereka berdalih sedang bertamu. Namun petugas tidak percaya begitu saja dan menaikkan ke mobil petugas.
Tak hanya itu, petugas juga menemukan sepasang remaja di satu kamar dalam keadaan tidur dan tak mengenakan busana. Oleh petugas, keduanya langsung digelandang bersama pasangan lainnya yang sudah lebih dulu diamankan.
(Baca Juga: 17 Pasangan Mesum Terjaring Razia di Hotel, Kakek-Mahasiswi Kepergok Sedang Indehoy )
Selain membawa para pasangan yang diduga berbuat mesum dan tidak membawa identitas, petugas BNN juga menggeledah isi kamar dan melakukan tes urine. Hasilnya satu penghuni kos dinyatakan positif mengonsumsi narkoba.
Kabid Trantib Satpol PP Kota Mojokerto Fudi Haridjanto mengatakan razia dilakukan untuk menegakkan Perda Nomor 3 tahun 2013 tentang Penertiban Umum.
“Semua yang terjaring razia akan dilakukan pembinaan. Bagi yang positif narkoba diserahkan ke BNN Kota Mojokerto untuk diproses lebih lanjut,” kata Fudi.
(end)