Empat Siswa Kelas VIII SMP Islam Pelaku Bullying Dipecat

Selasa, 17 November 2020 - 21:03 WIB
loading...
Empat Siswa Kelas VIII...
SMP Islam Terpadu Insan Robani, Kotabumi, Lampung Utara. Foto/iNews TV/Jimi Irawan
A A A
LAMPUNG UTARA - Empat siswa kelas VIII SMP Islam Terpadu Insan Robani, Kotabumi, Lampung Utara ( Lampura ) akhirnya dikeluarkan dari sekolah. Langkah itu sebagai sanksi, karena mereka telah melakukan perundungan atau bullying terhadap tujuh siswa kelas VII, saat menjalani boarding school atau asrama sekolah. (Baca juga: 7 Siswa SMP di Kotabumi Lampung Utara Jadi Korban Bullying dan Pelecehan Seksual )

Keputusan itu diambil setelah para orang tua korban memprotes pihak sekolah. "Kita beri sanksi pembinaan dengan mengembalikan mereka ke orang tua, dalam artian mereka harus mencari sekolah yang lebih baik lagi," ujar Arif Budiman, selaku Kepala Pemondokkan SMP IT Insan Robani.

Arif mengaku, terjadinya aksi perundungan akibat kelalalian pihaknya dalam melakukan pengawasan. Sehingga, hal itu menjadi pembelajaran agar hal serupa tak terulang. (Baca juga: Sadis, Suami di Sukabumi Bunuh Istrinya Secara Brutal Gara-gara Tak Mau Urus Cerai )

Sementara itu, Kepala Seksi SMP Dinas Pendidikan Lampura , Merlyn Sofia, sangat menyayangkan kejadian itu. Menurutnya, Dinas Pendidikan bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak yang menginisiasi untuk dilakukannya mediasi antara keluarga korban dan pelaku.

"Setelah dilakukan mediasi ini, alhamdulillah semua menerima. Aksi bullying yang dilakukan merupakan regenerasi dari kakak kelas mereka terdahulu, dan kini dilakukan terhadap adik kelas mereka," terang Merlyn.



Untuk diketahui, Untuk diketahui, Sejumlah siswa kelas VII SMP Islam Terpadu Insan Robani, Kotabumi, Lampura , diduga menjadi korban perundungan atau bullying oleh kakak tingkatnya sendiri. Bahkan sempat juga terjadi pelecehan seksual.

Berdasarkan pengakuan salah satu siswa berinisial A (13), mengungkapkan dia bersama beberapa rekan sekelasnya menerima bullying dari kakak kelasnya hingga menyentuh kepada penganiayaan fisik. (Baca juga: Jerat Beraliran Listrik untuk Babi Hutan, Makan Korban Manusia )

Bukan hanya lisan, sehingga mengurangi kenyamanan dalam menimba ilmu. Seharusnya yang senior dapat menjadi contoh atau memberi pelajaran baik kepada adik-adiknya, namun disana kebalikan yang terjadi.

"Kami tidak berani bicara karena takut dipukuli dan diancam, jadi kami memilih diam. Kalau ada makanan harus diberikan kepada mereka, ada duit diminta juga. Dan suatu waktu kami pernah juga diskap dalam kamar mandi dan dipukuli karena melakukan perlawanan," tambahnya.

Senada diungkapkan AG. Menurutnya, kejadian tersebut sudah cukup lama dialami, hampir setiap hari mereka dimintai kakak kelas uang. Ingin mengadu ke guru atau kepala sekolah mereka mendapatkan ancaman dari kakak kelas.

"Kami sering dimintai uang sama kakak kelas, mulai dari Rp1.000-5.000/hari. Apabila kami tidak memberikan uang kami disekap didalam kamar mandi dan di pukul," kata AG. (Baca juga: Selasa Pagi Ada Guguran dari Puncak Merapi, Suaranya Bergemuruh )
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
9 Polisi Polda Kepri...
9 Polisi Polda Kepri Terlibat Pemerasan Tersangka Narkoba dengan Modus Pinjol
Peras Korban Rp180 Juta,...
Peras Korban Rp180 Juta, Oknum Pengacara di NTB Kena OTT Polisi
Sahroni Soroti Pemukulan...
Sahroni Soroti Pemukulan di Turnamen Basket Siswa Bogor: Jangan Lindungi Pelaku!
2 Polisi Pemeras Warga...
2 Polisi Pemeras Warga di Semarang Dihukum Demosi 7 Tahun dan 8 Tahun
Peras Kepsek di Nias...
Peras Kepsek di Nias Rp400 Juta, 2 Oknum Polisi Polda Sumut Ditangkap
Penampakan Anak Bos...
Penampakan Anak Bos Prodia di Kasus ABG Tewas Dicekoki Narkoba saat Diserahkan ke Kejaksaan
Kronologi Bullying Empat...
Kronologi Bullying Empat Remaja Perempuan di Malang yang Bikin Heboh
Aksi Bullying 3 Remaja...
Aksi Bullying 3 Remaja Perempuan Gegerkan Kabupaten Malang
Kapolda Babel Irjen...
Kapolda Babel Irjen Pol Hendro Pandowo Jenguk Korban Bullying di RS Siaga Raya
Rekomendasi
Hamas Siap Serahkan...
Hamas Siap Serahkan Tawanan Israel dan 4 Jasad yang Ditahan di Gaza
Konsolidasi Aset BUMN...
Konsolidasi Aset BUMN Masuk Tahap Akhir, Begini Bocoran CEO Danantara
3 Fitnah Kejam yang...
3 Fitnah Kejam yang Menyerang Putri Diana, Dituduh Lebih dulu Berselingkuh dari Raja Charles III
Berita Terkini
2 Pejabat Disdik Sumut...
2 Pejabat Disdik Sumut Terjaring OTT Korupsi Dana BOS, Kejaksaan Sita Rp319 Juta
2 jam yang lalu
Heboh! Dipepet Motor...
Heboh! Dipepet Motor Anggota Patwal Polres Bogor di Jalur Puncak, Pengendara Terjungkal
3 jam yang lalu
Pangdam XIV Hasanuddin...
Pangdam XIV Hasanuddin Dukung Smelter Ceria Group Jadi Perusahaan Level Dunia
4 jam yang lalu
Mantan Gubernur Maluku...
Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba Meninggal Dunia
4 jam yang lalu
Kepala Sekolah SDN 02...
Kepala Sekolah SDN 02 Srogol Apresiasi Kegiatan Literasi MNC Peduli dan MNC Land
6 jam yang lalu
Matangkan Jakarta Kota...
Matangkan Jakarta Kota Global, QRIS Tap dengan NFC Resmi Diterapkan di MRT
6 jam yang lalu
Infografis
5 Negara dengan Umat...
5 Negara dengan Umat Islam Terbanyak di Dunia Tahun 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved