Pekan Depan Tes Corona Massal, 30.000 Alat Rapid Tes Disiapkan

Sabtu, 09 Mei 2020 - 06:35 WIB
loading...
Pekan Depan Tes Corona Massal, 30.000 Alat Rapid Tes Disiapkan
Pemprov Sulsel merencanakan melakukan pemeriksaan rapid test massal di wilayah episentrum virus corona, yakni Kota Makassar dan Kabupaten Gowa. Foto : SINDOnews/Doc
A A A
MAKASSAR - Pemprov Sulsel merencanakan melakukan pemeriksaan rapid test massal di wilayah episentrum virus corona, yakni Kota Makassar dan Kabupaten Gowa. Sebanyak 30.000 alat rapid test disiapkan, dengan waktu pelaksanaan dijadwalkan, Selasa (12/05/2020) pekan depan.

Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Muhammad Ichsan Mustari menjelaskan, pelaksanaan rapid test ini akan difokuskan kepada kelompok beresiko terinfeksi Covid-19. Untuk sistem dan metode pemeriksaannya kedepan masih akan dibicarakan lebih lanjut.

"Kita akan melakukan rapid test di pasar, bagi ojol, kemudian toko-toko besar yang diizinkan buka, tentu yang menjual bahan makanan. Pekerjanya juga di-rapid tes dan para tukang parkir. Ini penting karena nasuk kelompok resiko. Mereka mudah terjangkit dan menjangkiti," beber Ichsan saat telekonferensi, kemarin.

Lanjut dia, Kota Makassar akan mendapatkan akomodasi alat rapid test paling banyak. Hanya saja pembagiannya dengan Kabupaten Gowa pun akan disesuaikan.

"Mungkin sekitar 2-3 hari ini jalannya rapid tes. Kita akan lakukan pengaturan dengan baik," paparnya. Jika dari hasil pemeriksaan rapid test ada warga reaktif Covid-19, maka akan diisolasi di hotel yang disiapkan Pemprov Sulsel.

Dia tak menampik, rapid test ini bukan sebagai alat yang bisa mendiagnosis virus corona. Untuk uji Covid-19, pemeriksaan pastinya hanya bisa dilakukan lewat uji swab di laboratorium PCR. Hanya saja, rapid test ini sebagai skrining untuk mendeteksi potensi penyebaran virus.

"Rapid test ini sebenarnya bukan untuk mendiagnosis virus. Ini untuk skrining saja yang mana punya potensi punya virus. Kan sebenarnya tujuan rapid ini mencoba mencari orang-orang penyebar virus yang ada di tempat-tempat ramai. Ini penting," tegas Ichsan.

Baca Juga : 115 Mahasiswa Sulsel yang Dipulangkan dari Arab Saudi, Dikarantina di Jakarta
(sri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2166 seconds (0.1#10.140)