Tank AMX Canon 105 Tabrak Motor dan Gerobak, Danyonkav IV Beri Ganti Rugi
loading...
A
A
A
BANDUNG - Komandan Batalyon Kavileri (Danyonkav) IV/Tank Kodam III/Siliwangi Letkol TNI (Kav) Embi Triono telah melakukan musyawarah dengan pemilik gerobak gorengan dan empat sepeda motor yang tertabrak tank AMX Canon 105 milik TNI AD di depan klinik Bhakti Indonesia Power, Kampung Pakemitan RT 01/12 Desa Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kamis (10/9/2020).
Bahkan Danyonkav IV/Tank Kodam III/Siliwangi Letkol TNI (Kav) Embi Triono langsung memberikan ganti rugi atas kerusakan yang terjadi kepada pemilik motor dan gerobak tersebut.
Penyerahan uang ganti rugi berlangsung di Klinik Bakti Indonesia Power, Rajamandala Kabupaten Bandung Barat (KBB). (BACA JUGA: Salah Manuver, Tank TNI Seruduk 4 Motor dan Gerobak saat Keluar dari Saguling )
Kepala Penerangan Kodam III/Siliwangi Kolonel TNI (Inf) FX Sri Wellyanto Kasih mengatakan, untuk ganti rugi empat motor dan satu gerobak, Danyon Kavaleri 4 sudah bermusyawarah dengan korban yang kendaraannya tertabrak kendaraan tempur (ranpur) tersebut. (BACA JUGA: Bakorpakem Rekomendasikan Kasus Paguyuban Tunggal Rahayu Diproses Hukum )
"Sudah diganti sama pihak Batalyon Kavaleri 4. Danyon sudah menemui pemilik kendaraan dan gerobak tersebut," kata Kapendam di Makodam III/Siliwangi, Jalan Ceh, Kota Bandung, Kamis (10/9/2020). (BACA JUGA: Pemilik Mobil Komando yang Dirusak oleh Oknum Diduga Pendukung KAMI Lapor Polisi )
Kapendam III/Siliwangi Kolonel TNI (Inf) FX Sri Wellyanto Kasih. Foto/Pendam Siliwangi
Kolonel TNI (Inf) FX Sri Wellyanto Kasih mengemukakan, tank AMX yang mengalami kecelakaan itu tengah melaksanakan Uji Siap Tempur (UST) yang digelar selama empat hari, sejak 8 September sampai Jumat 11 September.
"Saat ini penyelidikan atas kecelakaan tersebut masih dilakukan oleh Pomdam Siliwangi. Tim sudah turun ke lokasi kejadian dan sedang mendalami penyebab insiden itu, apakah human eror atau teknis," ujar perwira menengah TNI AD yang akrab disapa Welly ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, video rekaman sebuah tank TNI yang diduga kehilangan kendali saat bermanuver dan menyeruduk gerobak dan motor viral di media sosial (medsos). Bahkan video berdurasi sekitar 19 detik tersebut sudah banyak ditonton dan diteruskan secara berantai dari berbagai WA grup dan medsos.
Pada video yang direkam warga tampak jika ada iring-iringan tank yang melintas keluar dari Jalan Saguling, area PLTA Saguling, menuju Jalan Raya Rajamandala, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Saat tank pertama melaju berjalan lancar namun saat tank kedua melaju dan berbelok, kendaraan besi tersebut hilang kendali lalu menghantam sepeda motor dan gerobak penjual gorengan.
Peristiwa tersebut tepatnya terjadi di depan klinik Bhakti Indonesia Power, Kampung Pakemitan RT 01/12 Desa Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, KBB. Kejadian terjadi sekitar pukul 11.00 WIB, Kamis (10/9/2020).
Akibat peristiwa tersebut empat kendaraan roda dua tertabrak, termasuk sebuah gerobak penjual gorengan milik Hariyanto (36) warga Kampung Bungur RT 01/09, Desa Mandalasari, Cipatat, KBB.
Bahkan Danyonkav IV/Tank Kodam III/Siliwangi Letkol TNI (Kav) Embi Triono langsung memberikan ganti rugi atas kerusakan yang terjadi kepada pemilik motor dan gerobak tersebut.
Penyerahan uang ganti rugi berlangsung di Klinik Bakti Indonesia Power, Rajamandala Kabupaten Bandung Barat (KBB). (BACA JUGA: Salah Manuver, Tank TNI Seruduk 4 Motor dan Gerobak saat Keluar dari Saguling )
Kepala Penerangan Kodam III/Siliwangi Kolonel TNI (Inf) FX Sri Wellyanto Kasih mengatakan, untuk ganti rugi empat motor dan satu gerobak, Danyon Kavaleri 4 sudah bermusyawarah dengan korban yang kendaraannya tertabrak kendaraan tempur (ranpur) tersebut. (BACA JUGA: Bakorpakem Rekomendasikan Kasus Paguyuban Tunggal Rahayu Diproses Hukum )
"Sudah diganti sama pihak Batalyon Kavaleri 4. Danyon sudah menemui pemilik kendaraan dan gerobak tersebut," kata Kapendam di Makodam III/Siliwangi, Jalan Ceh, Kota Bandung, Kamis (10/9/2020). (BACA JUGA: Pemilik Mobil Komando yang Dirusak oleh Oknum Diduga Pendukung KAMI Lapor Polisi )
Kapendam III/Siliwangi Kolonel TNI (Inf) FX Sri Wellyanto Kasih. Foto/Pendam Siliwangi
Kolonel TNI (Inf) FX Sri Wellyanto Kasih mengemukakan, tank AMX yang mengalami kecelakaan itu tengah melaksanakan Uji Siap Tempur (UST) yang digelar selama empat hari, sejak 8 September sampai Jumat 11 September.
"Saat ini penyelidikan atas kecelakaan tersebut masih dilakukan oleh Pomdam Siliwangi. Tim sudah turun ke lokasi kejadian dan sedang mendalami penyebab insiden itu, apakah human eror atau teknis," ujar perwira menengah TNI AD yang akrab disapa Welly ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, video rekaman sebuah tank TNI yang diduga kehilangan kendali saat bermanuver dan menyeruduk gerobak dan motor viral di media sosial (medsos). Bahkan video berdurasi sekitar 19 detik tersebut sudah banyak ditonton dan diteruskan secara berantai dari berbagai WA grup dan medsos.
Pada video yang direkam warga tampak jika ada iring-iringan tank yang melintas keluar dari Jalan Saguling, area PLTA Saguling, menuju Jalan Raya Rajamandala, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Saat tank pertama melaju berjalan lancar namun saat tank kedua melaju dan berbelok, kendaraan besi tersebut hilang kendali lalu menghantam sepeda motor dan gerobak penjual gorengan.
Peristiwa tersebut tepatnya terjadi di depan klinik Bhakti Indonesia Power, Kampung Pakemitan RT 01/12 Desa Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, KBB. Kejadian terjadi sekitar pukul 11.00 WIB, Kamis (10/9/2020).
Akibat peristiwa tersebut empat kendaraan roda dua tertabrak, termasuk sebuah gerobak penjual gorengan milik Hariyanto (36) warga Kampung Bungur RT 01/09, Desa Mandalasari, Cipatat, KBB.
(awd)