Gamma Anak Baik Gak Neko-Neko, Kesaksian Teman dan Guru tentang Keseharian Korban Penembakan Polisi

Jum'at, 29 November 2024 - 10:59 WIB
loading...
A A A


“Saya nggak percaya, dia nggak pernah ikut tawuran. Nggak percaya, saya malah teman dekatnya, saya sering lihat kesehariannya dia gimana, pas main-main sama dia terus,” lanjut Fajar.

Selama ini, kata Fajar, Gamma memang hobi modifikasi sepeda motor.

“Tapi bukan yang drag-dragan (kebut balap liar). Dia memang (jurusan) teknik mesin, saya otomotif,” lanjut dia.

Sontak, Fajar mengaku kaget saat mendengar sahabatnya Gamma tewas.

Dia terakhir kali bertemu dengan sahabatnya itu pada Sabtu (24/11/2024) siang hingga sore. Lalu pada Minggu sore, dia mendapat informasi sahabatnya itu meninggal dunia.

“Tiba-tiba aja diinfoin meninggal, nggak ada kronologinya,” tandasnya.

Kesaksian yang sama disampaikan Rasya dan Andini, almarhum Gamma.

"Gamma itu orangnya baik, ramah, dan tidak pernah terlibat masalah. Kami sangat kehilangan," kata Rasya, salah satu teman Gamma, kepada wartawan, Kamis (28/11/2024).

Sedangan Andini merasa tuduhan polisi saat kejadian Gamma ikut gangter dan tawuran tidak masuk akal.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1244 seconds (0.1#10.140)