Pesien Positif COVID-19 Kabupaten Bulukumba Bertambah Menjadi 5 Orang
loading...
A
A
A
BULUKUMBA - Jumlah pasien yang terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona atau COVID-19 di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel) bertambah. Tercatat, pada Jumat hari ini (1/5/2020), pasien positif bertambah dua orang, sehingga total kasus positif kini 5 orang.
"Untuk hari ini yang terkonfirmasi positif bertambah menjadi 2 orang, yakni 004-005. Jadi secara keseluruhan berjumlah 5 orang," kata Ketua Tim Gugus Percepatan Penanganan COVID-19 Bulukumba, AM Sukri Sappewali, Jumat (1/5/2020).
Dari penulusuran, pasien yang ditetapkan positif antara 004 dan 005, satu di antaranya merupakan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Fatah Temboro, Magetan, Jawa Timur.
"Sekarang dua orang ini sudah dirawat di Rumah Sakit. Dan untuk rumahnya telah dilakukan steril penyemprotan disinfektan," ungkapnya.
Menurut Bupati Bulukumba, penetapan dua orang positif virus COVID-19 setelah hasil swab diterima Tim Gugus Bulukumba. Olehnya itu, Sukri meminta masyarakat Bulukumba untuk patuh terhadap imbauan pemerintah.
"Disiplin untuk menghindari kerumunan di jalan dan tempat- tempat yang sangat rawan terjadinya penularan COVID-19. Tidak beraktivitas di luar rumah untuk hal yang tidak penting, jaga jarak dan gunakan masker," harap Sukri Sappewali.
Sukri berharap, kasus positif COVID-19 tidak lagi bertambah lebih banyak. Sebab penularan virus mematikan itu tidak memandang usia.
"Mari kita hentikan saling hujat, saling menyalahkan, kami pemerintah daerah bertanggungjawab dan akan menjamin hak-hak warga masyarakat," bebernya.
"Untuk hari ini yang terkonfirmasi positif bertambah menjadi 2 orang, yakni 004-005. Jadi secara keseluruhan berjumlah 5 orang," kata Ketua Tim Gugus Percepatan Penanganan COVID-19 Bulukumba, AM Sukri Sappewali, Jumat (1/5/2020).
Dari penulusuran, pasien yang ditetapkan positif antara 004 dan 005, satu di antaranya merupakan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Fatah Temboro, Magetan, Jawa Timur.
"Sekarang dua orang ini sudah dirawat di Rumah Sakit. Dan untuk rumahnya telah dilakukan steril penyemprotan disinfektan," ungkapnya.
Menurut Bupati Bulukumba, penetapan dua orang positif virus COVID-19 setelah hasil swab diterima Tim Gugus Bulukumba. Olehnya itu, Sukri meminta masyarakat Bulukumba untuk patuh terhadap imbauan pemerintah.
"Disiplin untuk menghindari kerumunan di jalan dan tempat- tempat yang sangat rawan terjadinya penularan COVID-19. Tidak beraktivitas di luar rumah untuk hal yang tidak penting, jaga jarak dan gunakan masker," harap Sukri Sappewali.
Sukri berharap, kasus positif COVID-19 tidak lagi bertambah lebih banyak. Sebab penularan virus mematikan itu tidak memandang usia.
"Mari kita hentikan saling hujat, saling menyalahkan, kami pemerintah daerah bertanggungjawab dan akan menjamin hak-hak warga masyarakat," bebernya.
(luq)