Miris! Gadis 19 Tahun Dianiaya Kakek 60 Tahun Gara-gara Menolak Dijadikan Istri Kedua

BANGKALAN - Tangis pilu gadis berinisial ML pecah di ruang penyelidikan Satreskrim Polres Bangkalan. Gadis berusia 19 tahun tersebut, melaporkan ke polisi usai dianiaya pria lansia berinisial MS (60).



MS tega menganiaya ML, gara-gara gadis malang asal Kabupaten Bangkalan tersebut menolak dinikai dan dijadikan istri kedua. Korban dianiaya di rumahnya sendiri, dengan cara ditampar wajahnya.



Dalam laporannya, ML menyebut pelaku penganiayaan tersebut merupakan tetangga satu desa dengannya. ML juga mengakui sempat menjalin hubungan asmara dengan MS lewat media sosial, karena MS mengaku sebagai pria lajang.



Setelah mengetahui MS sudah memiliki istri dan anak, ML akhirnya memutuskan hubungan asmaranya dan menolak dinikahi. Penolakan tersebut, membuat pelaku penganiayaan marah dan mendatangi rumah korban.



Saat tiba di rumah korban, ML semakin emosi karena korban tidak kunjung ke luar rumah. MS akhirnya mendobrak pintu rumah korban. "Dari pengakuan korban, dia dianiaya pelaku dengan cara ditampar. Setelah itu korban melapor ke polisi," ungkap Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Bangkit Dananjaya.



Korban datang melapor ke Polres Bangkalan, dengan diantar keluarganya. Kini kasus dugaan penganiayaan tersebut, masih diselidiki oleh penyidik Satreskrim Polres Bangkalan. Rencananya, penyidik kepolisian akan memanggil dan memeriksa terlapor.