Petugas Terinfeksi COVID-19, IGD RS Nene Mallomo Sidrap Ditutup
loading...
A
A
A
SIDRAP - Pelayanan di instalasi gawat darurat (IGD) Rumah Sakit Nene Mallomo kabupaten Sidrap ditutup sementara mulai 28 hingga 29 Juli besok. Penutupan tersebut lantaran salah satu petugas IGD RS Nene Mallomo terkonfirmasi positif COVID-19 .
Dilansirdari website Pemkab Sidrap, manajemen rumah sakit selanjutnya akan melakukan sterilisasi di IGD. Setelah proses sterilisasi berlangsung, pelayanan IGD akan kembali dibuka pada tanggal 30 Juli.
"IGD ditutup dan akan disterilkan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan tenaga kesehatan lainnya dan masyarakat serta pasien pada khususnya. Selain itu, untuk layanan yang lain tetap dibuka dan bagi pasien atau pengunjung diimbau agar wajib menggunakan masker ketika datang ke RS," beber KTU RS Nene Mallomo, Muhammad Yahya.
Menurut Yahya, staf yang positif COVID-19 tersebut terpapar oleh saudaranya. Kata Yahya, staf tersebut saat ini dalam keadaan sehat dan tidak memiliki gejala klinis. Walau begitu, yang bersangkutan diminta menjalani isolasi.
"Untuk petugas lain yang kontak erat akan Kita lakukan pemeriksaaan untuk memastikan aman dari COVID-19," jelas Yahya.
Yahya pun menyampaikan permohonan maaf atas ditutupnya pelayanan di IGD RS Nene Mallomo.
Dilansirdari website Pemkab Sidrap, manajemen rumah sakit selanjutnya akan melakukan sterilisasi di IGD. Setelah proses sterilisasi berlangsung, pelayanan IGD akan kembali dibuka pada tanggal 30 Juli.
"IGD ditutup dan akan disterilkan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan tenaga kesehatan lainnya dan masyarakat serta pasien pada khususnya. Selain itu, untuk layanan yang lain tetap dibuka dan bagi pasien atau pengunjung diimbau agar wajib menggunakan masker ketika datang ke RS," beber KTU RS Nene Mallomo, Muhammad Yahya.
Menurut Yahya, staf yang positif COVID-19 tersebut terpapar oleh saudaranya. Kata Yahya, staf tersebut saat ini dalam keadaan sehat dan tidak memiliki gejala klinis. Walau begitu, yang bersangkutan diminta menjalani isolasi.
"Untuk petugas lain yang kontak erat akan Kita lakukan pemeriksaaan untuk memastikan aman dari COVID-19," jelas Yahya.
Yahya pun menyampaikan permohonan maaf atas ditutupnya pelayanan di IGD RS Nene Mallomo.
(luq)